SuaraBali.id - Penyakit gagal ginjal akut yang melanda Indonesia kini sedang menjadi perhatian banyak pihak. Baru-baru ini, Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani Aher mengajukan kepada pemerintah untuk menetapkan gagal ginjal akut pada anak termasuk ke dalam KLB (Kejadian Luar Biasa).
Ini karena rujukan data yang diungkap Kemenkes menyatakan bahwa data per 18 Oktober 2022, penderita gagal ginjal akut sudah mencapai 206 kasus dimana 99 orang telah dinyatakan meninggal.
Kendati demikian hal ini masih dijadikan bahasan oleh Kemenkes dan pemerintah untuk digolongkan menjadi KLB.
"Istilah KLB di dalam Undang-Undang Wabah, kemudian juga Permenkes memang hanya disebutkan sebagai penyakit menular,” kata juru bicara Kemenkes M. Syahril, Selasa (25/10/2022).
Indonesia mempunyai sejarah KLB (Kejadian Luar Biasa) dalam beberapa tahun terakhir. Apa saja KLB yang pernah terjadi di Indonesia?
1. Demam berdarah dengue
Penyakit musiman yang dapat menjangkit banyak orang dalam satu waktu ini pernah menjadi KLB hampir di seluruh wilayah Indonesia pada berbagai kurun waktu.
Setidaknya dalam sejarah, terdapat 134 kasus DBD yang menjangkit banyak orang di Indonesia tahun 1999, 45.904 kasus tahun 2001, 50.131 kasus tahun 2003 dengan jumlah kematian 743 orang. Penyakit DBD ini pun dapat menyerang segala usia dan biasanya terjadi di musim pancaroba.
2. Gizi buruk
Walau sudah termasuk negara berkembang, namun penyakit gizi buruk masih menjadi permasalahan besar di Indonesia. Pada awal tahun 2018, penyakit gizi buruk melanda para anak anak dan orang dewasa di Asmat, Papua.
Tercatat, ada 76 anak meninggal dunia akibat gizi buruk dan juga penyakit campak. Pemerintah Indonesia pun langsung menetapkan kejadian gizi buruk ini dalam KLB dan membentuk tim khusus yang turun langsung ke Asmat untuk menanggulangi kasus ini.
3. Flu burung
Pada tahun 2003, virus flu burung (H5N1) terdeteksi pada hewan ternak di Indonesia dan akhirnya dua tahun berselang virus ini menginfeksi manusia. Kasus penyebaran virus ini pun membuat Indonesia merupakan negara dengan jumlah kasus flu burung pada manusia tertinggi sepanjang sejarah kesehatan dunia.
4. Flu babi
Belum juga 100% pulih dari flu burung, Indonesia kembali digegerkan dengan virus baru yaitu flu babi (H1N1). Pada tahun 2009, Kemkes menyatakan bahwa terdapat 239 orang selama 2009 terinfeksi virus ini. Penyebaran virus ini sangat cepat, walaupun angka kematiannya sangat rendah yaitu hanya 0.4%.
Berita Terkait
-
Investasi Jangka Panjang: Kenapa Anda Perlu Pemeriksaan Kesehatan Secara Berkala?
-
Epy Kusnandar Tutup Usia: Ini Riwayat Penyakit yang Mengiringi Kepergiannya
-
Banjir Sumatera: IDAI Soroti Krisis Air Bersih dan Lonjakan Penyakit Menular pada Anak
-
7 Penyakit yang Sering Muncul setelah Banjir, Lengkap Cara Pencegahannya
-
9 Penyakit 'Calon Pandemi' yang Diwaspadai WHO, Salah Satunya Pernah Kita Hadapi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran