Eviera Paramita Sandi
Selasa, 25 Oktober 2022 | 14:53 WIB
Ketua Majelis Desa Adat (MDA) Provinsi Bali Ida Penglingsir Agung Putra Sukahet. [ANTARA]

“Saya pribadi lebih memilih untuk beraktivitas di rumah. Karena kalau ada acara seperti ini biasanya ada jalan yang pada jam tertentu tidak boleh dilewati,” kata Wardatul Jannah, warga Denpasar pengusaha Sambal Khas Bali, Sambal M3.

Hal senada juga dikatakan warga bernama Alfani Syukri. Lelaki asal Lombok, Nusa Tenggara Barat itu, mengatakan, masyarakat Bali memang cenderung menghindari lokasi di mana acara besar berlangsung.

“Karena biasanya lalu lintas ditutup satu jam sebelum delegasi datang. Itu jalan akan macet,” kata Alfani. (ANTARA)

Load More