SuaraBali.id - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menjelaskan bahwa siapapun harus siap jika ditugaskan partai politik untuk menjadi salon presiden atau calon wakil presiden. Pernyataan tersebut disampaikannya di sela-sela World Conference of Creative Economy di Nusa Dua, Bali pada Kamis (6/10/2022).
“Itu (dicalonkan menjadi capres atau cawapres) keputusannya parpol, siapapun di tingkat ini harus siap. Jangankan saya, siapapun harus siap,” ujar Sandiaga.
Sandiaga Uno menjadi salah satu sosok yang digadang-gadang menyusul Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto untuk diusung menjadi capres oleh partai politik.
Namun demikian, Sandiaga masih fokus sebagai tugasnya sebagai Menparekraf saat ini. Sandiaga menyebut bahwa ia harus loyal dalam tugasnya membantu presiden.
Baca Juga: Sandiaga Uno Bicara Soal Mantan Pasangan Dan Kemungkinan Ikut Maju di Pilpres 2024
“Saya ini kan membantu presiden, ditugaskan kapan saja ya siap. Kalau sebagai pembantu itu kan harus loyal, tegak lurus terhadap arahan pimpinan,” ujarnya.
Kader Partai Gerindra tersebut juga menepis kabar yang menyebutkan bahwa dirinya akan melipir ke partai lain. Menurutnya ia masih ditugaskan oleh Prabowo untuk fokus di pemerintahan.
Sandiaga menyatakan bahwa hubungannya dengan parpol lain tidak lebih sebagai mitra silaturahmi politik yang harus dijaga. Ia menyebut parpol yang membantunya saat mencalonkan sebagai Wapres pada 2019 lalu harus dijaga.
Termasuk juga menjaga silaturahmi dengan parpol anggota Komisi X DPR yang bekerja bersama Kemenparekraf.
“PKS ini salah satu mitra, dan partai lain (seperti) PPP, PDIP, Golkar, NasDem juga mitra untuk menghadirkan suatu pemikiran yang konkret yang bisa kita hadirkan agar permasalahan ekonomi yang dihadapi masyarakat bisa kita solusikan,” pungkasnya.
Baca Juga: Usaba Goreng di Karangasem, Warga Siapkan Penjor Berisi 100 Ekor Ayam Panggang
Kontributor : Putu Yonata Udawananda
Berita Terkait
-
Jadwal Persib Kontra Bali United Resmi Ditunda
-
Jokowi Direncanakan Akan Datang ke Bali Demi Kampanyekan Mulia-PAS, Megawati Tidak
-
Strategi Cerdas Bangkitkan Pariwisata Indonesia, Legislator Gerindra Dorong Digitalisasi Data Turisme
-
Buntut 'Jalan-Jalan ke Bali', Pengamat Sarankan Pj Bupati Ganti Kadinsos Jika Tak Ingin Kepercayaan Masyarakat Hilang
-
Nempel ke Shin Tae Yong, Publik Sarankan Eliano Reijnders Tiru Pratama Arhan: Minimal Mertuanya Orang Gerindra..
Tag
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Ingin Punya Rumah di Kota Pahlawan? Hadiri KPR BRI Property Expo 2024
-
Pintu Masuk Desa yang Terdampak Erupsi Lewotobi Dipasangi Spanduk Dilarang Masuk
-
Bawaslu Bali Mulai Awasi Serangan Fajar Jalur Uang Digital
-
Inilah Kelebihan Apple Watch SE Gen 2
-
Kunjungan Wisatawan ke Gunung Rinjani Tinggi, Sampah Capai 31 Ton di Jalur Pendakian