Eviera Paramita Sandi
Senin, 26 September 2022 | 16:16 WIB
Warga Malaka yang ditebas pada Minggu (25/9/2022) di Dusun Len-len, Desa Boen, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka. [Istimewa]

Baru lah pada malam hari sekira pukul 19.00 wita, korban Benyamin Ato berhasil ditemukan di dalam hutan sekitar tempat kejadian.

Benyamin Ato langsung dievakuasi ke Puskesmas guna mendapat perawatan medis. Kondisi nya sekarat karena mengalami luka potong pada bagian kepala serta luka potong pada tangan bagian kiri hingga hampir putus.

Korban Nahor Tafuli mengalami dua luka potong pada kepala bagian kiri, luka potong pada bagian hidung, luka potong di bagian pinggang kiri, luka potong di lengan kiri, luka potong di bagian punggung bawah.

Sementara korban Siprianus Tafuli mengalami luka potong pada kelopak mata bagian kiri memanjang sampai pipi kiri, luka potong pada pinggang bagian kiri belakang, serta luka potong pada bagian bokong kiri.

Kapolres Malaka, AKBP Rudy JJ Ledoh, SIK melalui Kasat Reskrim Polres Malaka, Iptu Joni Boro, SH yang dikonfirmasi Senin (26/9/2022) membenarkan kejadian ini.

“Terjadi tindak pidana penganiayaan dengan menggunakan sebilah parag yang dilakukan oleh pelaku Lukas Tafuli terhadap tiga orang korban,” ujarnya.

Polisi langsung ke lokasi kejadian melakukan olah TKP dan memeriksa saksi yang mengetahui kejadian ini.

Korban juga menjalani visum dan hingga saat ini masih menjalani perawatan intensif di Puskesmas.

Polisi pun masih mendalami motif kasus ini dan mencari pelaku guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Load More