SuaraBali.id - Harga Cabai belakangan ini naik di pasaran mencapai Rp.50.000, per kilogram. Hal ini pun disambut gembira oleh petani cabai di kabupaten Jembrana, Bali.
Dampak kenaikan harga cabai kali ini benar-benar dirasakan oleh para petani cabai di Medewi. Salah satunya I Komang Suartika.
Menurutnya, dengan lahan sekitar 50 are bisa bisa ditanam cabai dan pepaya unggulan.
Tak hanya menanam cabai, lahan tersebut juga ditanam pepaya sehingga dalam satu lahan akan bisa menghasilkan pendapatan berlipat ganda.
Baca Juga: 6 Ribu Lowongan Dalam Dan Luar Negeri Disediakan di Job Fair Denpasar 2022
"Sebenarnya saya bukan petani cabai tapi karena harga cabai mahal baru menanamnya. Sempat berpikir bagaimana caranya dalam satu lahan bisa mendapatkan 2 penghasilan. Yaitu juga dengan menanam tanaman pepaya," jelasnya, Senin (12/09/2022) sebagaimana diwartakan beritabal.com – jaringan suara.com.
Ia pun membuktikan bahwa dalam satu lahan tersebut bisa mendapatkan hasil secara maksimal yakni panen cabai dan panen pepaya.
Suartika merespon positif naiknya harga cabai di pasarankarena saat ini para petani ikut merasakan dampak kenaikan harga cabai.
"Dengan kenaikan harga cabai yang melambung tinggi dan berharap tingginya harga cabai bisa menutupi kebutuhan harga di tingkat petani," imbuhnya.
Komang Suartika memiliki lahan kontrakan 50 are dengan tanaman cabai sebanyak 4.000 pohon cabai dan tanaman pepaya 800 pohon.
Baca Juga: PLN Bali Belum Terima Arahan Penghapusan Daya Listrik 450 VA
Hasil panen perdana cabai yang diperoleh di lahan 50 are sebanyak 400 kilogram dengan harga cabai di tingkat petani Rp.45000 per kilogram. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Bali Larang Air Kemasan Plastik! Langkah Radikal Selamatkan Pulau Dewata dari Tsunami Sampah
-
Untung Rugi Jordi Amat Gabung Persib Bandung atau Bali United
-
Bali United Incar 4 Pemain Timnas Indonesia yang Segera Habis Kontrak di Klub Luar Negeri
-
Media Malaysia: Jordi Amat Diincar 2 Klub Indonesia
-
Media Malaysia Ribut Pemain Keturunan Indonesia-Spanyol Diincar Persib Bandung dan Bali United
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
-
Pantang Kalah! Ini Potensi Bencana Timnas Indonesia U-17 Jika Kalah Lawan Yaman
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaik April 2025
Terkini
-
BRI Dukung Ekspansi Global Bisnis Aksesori UMKM Ini Dengan Solusi Keuangan Utama
-
Arus Balik Lebaran 2025 Meningkat, Terminal Mengwi Bali Catat Lonjakan Penumpang Dibanding 2024
-
Program Pemberdayaan UMKM oleh BRI Mampu Tingkatkan Skala Bisnis Unici Songket Silungkang
-
Bali Larang Minuman Kemasan Plastik di Bawah 1 Liter, GPS : Kesewenang-wenangan, Bisa Digugat
-
Ini Fasilitas Posko Mudik BUMN dari BRI Saat Arus Balik Lebaran 2025: Agar Pemudik Nyaman