SuaraBali.id - Seorang kakek berinisial MM (60) tega melakukan tindakan asusila terhadap seorang siswi SMP di dalam kelas. Hal ini terjadi saat ada kegiatan upacara bendera di SMPN 02 Bolo.
Kakek asal Desa Darussalam, Bima ini melakukan hal keji itu pada Senin (11/9/2022) pukul 08.20 WITA. Kakek ini pun akhirnya diamankan polisi.
Kapolres Bima AKBP Heru Sasongko SIK, melalui Kasi Humas Iptu Adib Widayaka menerangkan kronologi kejadian tersebut bermula saat korban saat itu sedang duduk di dalam kelas sendirian karena sakit perut.
Sedangkan teman siswa - siswi serta guru yang lain sedang melaksanakan upacara bendera di lapangan sekolah setempat.
"Tiba-tiba datang terduga pelaku masuk ke ruang kelas dan menghampiri korban dan terduga pelaku langsung melakukan aksi cabul nya. Korban melawan dan lari berteriak minta tolong," terangnya, Selasa (13/9/2022).
Kasubsektor Daru dan anggota Polsek Bolo yang mendapat informasi tersebut langsung menuju TKP untuk meminta keterangan pada korban maupun saksi.
Kanit Reskrim Polsek Bolo pun langsung melakukan penangkapan terhadap terduga pelaku di Dusun Pali Daru Desa Darussalam.
Terhadap aksi pencabulan ini, keluarga korban sempat melakukan pemblokiran jalan tepatnya di depan gudang Sumber Jaya Desa Timur. Pihak keluarga korban menuntut polisi agar segera menangkap terduga pelaku.
Polisi pun langsung menuju TKP dan menyampaikan kepada warga bahwa terduga pelaku sudah diamankan di Mapolres Bima. Pihak keluarga korban serta warga sekitar membuka jalan yang diblokir tersebut.
Baca Juga: Calon Pendeta Jadi Tersangka Pencabulan 12 Anak di NTT, Mengaku Trauma Masa Lalu
Selain itu, orangtua siswa dan siswi yang anaknya sekolah di SMPN 2 Bolo mendatangi sekolah dan bertemu langsung dengan Kepala Sekolah SMPN 2 Bolo guna meminta klarifikasi untuk menjamin keamanan bagi para anak mereka yang bersekolah di SMPN 2 Bolo
Atas pertemuan tersebut Ka Sub Sektor Bolo Timur Ipda Sarujin bersama anggota memberikan imbauan agar tidak ada aksi perusakan sekolah.
Berita Terkait
-
Kakek di Bandung Ditembak Air Soft Gun, Diduga Terkait Transaksi Emas Fiktif
-
Gempa M 4,0 Guncang Bima, Getaran Terasa Seperti Truk Melintas
-
Setelah Ditolong, Kakek Tua Itu Mendadak Hilang
-
Pentingnya Pembangunan Berbasis Aglomerasi untuk Gerakkan Ekonomi Kawasan
-
Wamendagri Bima Tinjau Lokasi Banjir di Solok, Pastikan Pendataan Akurat dan Pemulihan Cepat
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
Terkini
-
8 Toko Oleh-Oleh di Bali: Dari yang Murah Meriah Sampai Wajib Diburu Turis
-
5 Destinasi Wajib di Ubud: Dari Tari Kecak hingga Adrenalin Rafting Sungai Ayung
-
Tips Nikmati Liburan Aman dan Tenang di Bali
-
Perkuat Ekonomi Akar Rumput, BRI Raih Penghargaan Impactful Grassroots Economic Empowerment
-
PT Lovina Beach Brewery Ekspor Minuman Asli Bali ke Jepang hingga Eropa