SuaraBali.id - Bila pesawat biasanya hanya berdesain polos atau corak-corak warna biasa, maskapai ini akan menyajikan pengalaman baru saat terbang. Pesawat ini adalah buatan The Pokémon Company (TPC) yang berkantor pusat di Jepang mengumumkan peluncuran Pokémon Air Adventures di Singapura, menandai proyek kerja sama strategis dengan maskapai Scoot Pte Ltd (Scoot) untuk pesawat Pikachu Jet TR, eksklusif di kawasan Singapura.
Tak hanya bisa naik pesawat Pokemon seluruh badan, ada berbagai fasilitas penerbangan (inflight amenities) berdesain Pokémon, termasuk merchandise original seperti tote bag, lanyard, bucket hat dan miniatur model pesawat edisi kolektor yang mengenakan livery khusus Pokemon.
Pesawat milik Scoot ini ini menampilkan gambar bertema Pokémon pada desain eksteriornya, dibuat khusus untuk Singapura. Pikachu Jet TR adalah pesawat Boeing 787-9 Dreamliner dengan kapasitas 375 kursi, yang penerbangan perdananya dijadwalkan pada tanggal 9 September ke Tokyo, Jepang.
Penumpang dapat mulai memesan perjalanan ke Singapura, Tokyo dan Seoul dengan penerbangan yang berangkat dua bulan sekali dari Changi Airport, Terminal 1.
Harga tiket untuk satu kali perjalanan mulai dari S$333 untuk tujuan Tokyo dan S$231 untuk tujuan Seoul (termasuk pajak). Rute Pikachu Jet TR akan ditinjau secara berkala dan penumpang dapat mengecek informasi terbaru di website Scoot.
Semua layanan unik ini dapat dibeli melalui pemesanan tiket di website dan aplikasi mobile Scoot mulai tanggal 9 September dan pemesanan langsung di pesawat pada saat penerbangan perdana. Selain itu, pesawat Pikachu Jet TR juga menyuguhkan pilihan makanan khas Jepang untuk menambah pengalaman unik peluncuran Pikachu Jet TR ini.
Leslie Thing, CEO Scoot mengungkapkan, “Kami senang dan bersyukur dapat menjadi maskapai ASEAN pertama yang bekerja sama dengan The Pokémon Company untuk menghubungkan pelanggan di seluruh jaringan kami dengan Pikachu Jet TR. Bersama dengan salah satu franchise utama di dunia, Scoot akan menyuguhkan pengalaman pelanggan yang luar biasa di Pikachu Jet TR melalui serangkaian inflight amenities, merchandise, makanan, dan aktivitas pelengkap."
Setelah peluncuran pesawat Pikachu Jet TR, perayaan Pikachu Weekend akan digelar di Singapura pada tanggal 18-20 November sebagai bagian dari kelanjutan dukungan TPC untuk perjalanan internasional dan ekonomi pariwisata Singapura.
Berita Terkait
-
Pokemon Festival 2024 Hadir di Indonesia, Catat Tanggalnya!
-
5 Alasan Film Monster Pabrik Rambut Wajib Masuk Daftar Tontonan Kamu
-
Harapan Hidup Indonesia Vs Singapura: Beda 13 Tahun, Apa Penyebabnya?
-
Kronologi BNI "Nyangkut" Rp374 Miliar karena Beri Utang ke Sritex
-
Kasus Unik di Pengadilan Singapura, Seorang Laki-laki Menyerang Saudara Perempuannya Karena Masalah Kebersihan
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
BRI Raih Best API Initiative untuk Komitmen Hadirkan Solusi Perbankan Digital yang Inovatif dan Aman
-
NTB Uji Coba Makan Siang Gratis Untuk Murid SD, Seperti Ini Menunya
-
Visi Misi Cagub Bali Saat Debat Dinilai 'Daur Ulang', Frontier : Tak Ada Gagasan Baru
-
Bisnis Prostitusi Berkedok Spa Sampai ke Karangasem, Pekerjanya Bisa Hanya Dapat Rp 100 Ribu
-
Pria Italia Mendadak Jatuh di Restoran Dan Meninggal Dunia, Ngaku Sempat Terkena Sinar Matahari