SuaraBali.id - Kecelakaan maut antara truk tangka Pertamina yang menewaskan sejumlah pengendara di di Jalan Transyogi Cibubur, Kelurahan Jatirangga, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi, Senin (18/7/2022) kemarin meninggalkan cerita pilu.
Tak hanya orang dewasa, seorang bocah pun ikut jadi korban dalam peristiwa tragis ini. Adapun saksi mata bernama Kunto Wirahadi yang merupakan sekuriti diler Suzuki yang berada persis di lokasi menceritakan tragisnya kecelakaan ini.
Ia mengatakan ada bocah kecil yang diselamatkan oleh ibunya. Menurutnya, korban sempat dilempar oleh orang tuanya agar bisa selamat dari kecelakaan maut tersebut.
Kunto juga menduga, saat kejadian itu, ibu korban tidak bisa diselamatkan.
"Cuma luka di kepala aja sih. Luka baret enggak tahu apa gimana, tapi baru denger kabar sih katanya udah dijemput sama saudaranya. Ibunya kayaknya enggak selamat," kata Kunto saat ditemui di lokasi, Selasa (19/7/2022).
Menurut Kunto tabrakan itu terjadi pada pada pukul 15.20 WIB dan dalam kondisi kendaraan sedang macet.
"15.20 WIB keadaan lagi macet. Iya kayaknya rem ngeblong nabrak di mulai dari sini nabrak mobil Avanza merah, mepet belakang jeger.. baru ngebuang kiri ngantem motor semuanya," katanya.
Ia yang melihat hal itu mengaku tak bisa berbuat banyak setelah melihat kecelakaan tersebut.
Menurutnya, terlihat korban sebagian kemungkinan tewas di tempat dan sebagian lagi sekarat.
Saat melihat seorang korban anak kecil. Ia langsung sigap berlari mengamankan anak kecil tersebut yang di bagian kepalanya terluka.
"Makanya saya langsung lihat anak berdiri langsung saya lari amanin. Kepalanya sudah robek darah banyak, saya amanin dulu diobatin lah baru lah nanti sekiranya ambulan dateng kita serahkan pihak berwajib," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menyebut total korban meninggal dunia dalam peristiwa kecelakaan maut truk Pertamina di Jalan Alternatif Cibubur, Bekasi, Jawa Barat berjumlah sepuluh orang.
Data tersebut mengoreksi jumlah sebelumnya yang menyebut 11 korban meninggal dunia.
Direktur Penegakan Hukum (Dirgakum) Korlantas Polri Brigjen Pol Aan Suhanan menyebut sembilan korban meninggal dunia dievakuasi ke RS Polri, Kramatjati, Jakarta Timur. Sedangkan sisanya dievakuasi ke RS Permata Cibubur, Jakarta Timur.
"Ini korban meninggal dunia ada 10, ini update terakhir ya. Sementara 10 kita sisir tadi sembilan korban di RS Polri Kramatjati dan ada satu di Permata Cibubur," kata Aan di RS Kramatjati, Jakarta Timur, Senin (18/7/2022) kemarin.
Tag
Berita Terkait
-
4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
-
Bagaimana Digitalisasi Mengubah Layanan Pertamina
-
4 Motor Matic Terbaik 2025 di Bawah Rp 20 Juta: Pilihan Tepat untuk Pelajar hingga Pekerja
-
BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan Resmi Go Live Nasional Penjaminan Dugaan KK/PAK di Aplikasi
-
3 Santriwati Hanyut Sungai Lusi Ditemukan Meninggal, Total Korban Jiwa Menjadi Lima
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
Terkini
-
5 Mobil Keluarga dengan 'Kaki-Kaki' Jangkung Anti Banjir
-
Urutan Makeup Sempurna Skin Prep hingga Setting Spray Khusus Pemula
-
Lari Makin Nyaman, Cedera Minggir! Ini 4 Rekomendasi Sepatu Lari Pria dan Wanita
-
Viral Bonnie Blues Bangbus di Bali Berujung Deportasi
-
7 Rekomendasi Sunscreen SPF 50: Perlindungan Extra dari Sinar Matahari