Scroll untuk membaca artikel
Eviera Paramita Sandi
Sabtu, 16 Juli 2022 | 08:33 WIB
Ilustrasi Kapur

SuaraBali.id - Seorang perempuan asal Sumba NTT, MD (24) nekat cara menelan racun kapur ajaib. Ia diduga mengalami depresi sehingga melakukan aksi nekat tersebut.

Beruntung hal ini segera diketahui dan nyawanya berhasil diselamatkan.

Ia melakukan aksi nekat tersebut di kamar kosnya di Jalan Imam Bonjol, Gang Marga Trisakti Nomor 28, Denpasar pada Jumat (15/7/2022).

Kapur Ajaib sendiri biasanya digunakan untuk menghindari serangga seperti halnya semut. Kapur Ajaib memiliki kandungan bahan kimia deltametrin dan cipelmetrin.

Baca Juga: 63 Sapi di Denpasar yang Terinfeksi PMK Langsung Dipotong, Dagingnya Dibekukan di Benoa

Senyawa tersebu bisa berbahaya bagi manusia dan bisa menyebabkan asma, sesak nafas atau bahkan kematian.

Kapur ajaib inilah yang membuat korban lemas setelah menelannya.  

Aksi nekat perempuan asal Sumba itu berlangsung sekitar pukul 13.30 WITA. Beruntung akhirnya dipergoki oleh tetangga kos.

"Ada tetangga yang datang ke kamar kos dan melihat korban sudah lemas. Untung segera diselamatkan," beber sumber di lapangan, pada Jumat 15 Juli 2022.

Tetangga kos lalu menghubungi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar untuk menyelamatkan korban.

Baca Juga: Sampah Kiriman Mulai Penuhi Pantai Sanur, DLHK Kumpulkan Sampai 25 Meter Kubik

Setibanya di lokasi, petugas memeriksa tanda-tanda vital di tubuh korban. Hasil pemeriksaan petugas, kesadaran korban telah menurun dan mulutnya mengeluarkan buih.

Korban yang diduga depresi ini lantas dievakuasi menggunakan ambulans Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Denpasar menuju IGD RSUP Sanglah.

"Korban sudah dilarikan ke RSUP Sanglah Denpasar untuk ditangani," tandasnya.

Sementara itu Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi belum mengetahui kasus percobaan pembunuhan tersebut.

"Saya belum monitor," bebernya Jumat 15 Juli 2022.

Catatan Redaksi:

Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.

Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.

Load More