
SuaraBali.id - Tiga dari 10 korban dugaan kekerasan seksual oleh oknum dosen gadungan di Mataram sudah dilaporkan ke aparat penegak hukum. Saat ini korban bersama Biro Konsultasi dan Bantuan Hukum (BKBH) Fakultas Hukum Universitas Mataram (Unram) tengah menanti proses.
Direktur BKBH Fakultas Hukum Unram Joko Jumadi membenarkan tengah mendampingi korban melayangkan laporkan ke Polda NTB. Setidaknya ada korban yang dihadirkan sebagai bukti awal.
“Kemarin kami sudah membuat laporan,” kata Joko saat dihubungi suara .com, Kamis (30/6/2022).
Pihaknya pun berjanji akan kooperatif jika dimintai keketerangan guna proses hukum. Sementara untuk barang bukti berupa minuman yang diberikan kepada mahasiswi ini masih diteliti di laboratorium.
“Ketika laporan kami bawa tiga korban jika diperlukan kami bisa hadirkan korban yang lain,” akunya.
Joko berharap kasus ini segera terungkap dan dapat memberikan keadilan kepada korban. Untuk itu pihaknya akan mengawal secara tuntas.
“Mudah-mudahan kasus ini segera berproses supaya perbuatan pelaku dapat dihentikan,” harapnya.
Sebelumnya dalam kurun waktu lima bulan BKBH Fakultas Hukum Universitas Mataram (Unram) menerima 10 pengaduan korban kekerasan seksual oleh oknum yang mengaku berprofesi menjadi menjadi dosen di salah satu perguruan tinggi.
Korban-korban ini berasal dari kampus-kampus yang ada di Kota Mataram. Untuk memperdayai para korbannya pelaku mengaku berprofesi sebagai dosen di sebuah kampus yang ada di Kota Mataram.
Pelaku juga mengiming-imingi mampu menyelesaikan masalah yang yang dialami korban, mulai dari masalah akademik hingga masalah pribadi si korban.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Tergiur Duit Sogokan, Begini Nasib 3 Polisi di Samarinda Bebaskan Tahanan Nyabu di Penjara
-
Ketika Pelindung Jadi Predator: Darurat Kekerasan Seksual di Indonesia
-
Anak Rocker Ahmad Albar Gak Kapok Pakai Narkoba, Begini Kondisi Fachri Albar saat Diciduk Polisi
-
LPSK Bekingi 3 Anak Korban Kasus Predator Seks, Eks Kapolres Ngada AKPB Fajar Lukman Terancam Ini
-
Saat Serdik Polri Pilih Sowan ke Jokowi: Apa Kabar Arah Reformasi Polisi?
Terpopuler
- Pascal Struijk: Saya Pasti Akan Memilih Belanda
- Bakal Bela Timnas Indonesia, Pascal Struijk: Saya Tak Akan Berubah Pikiran
- 1 Detik Resmi Jadi WNI, Pascal Struijk Langsung Cetak Sejarah untuk Timnas Indonesia di Liga Inggris
- Mobil Bekas Toyota di Bawah Rp100 Juta: Pilihan Terbaik untuk Kantong Hemat
- Sudahlah Lupakan Elkan Baggott, Pemain Berdarah Jakarta Ini Lebih Niat Bela Timnas Indonesia
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Ciro Alves Tinggalkan Persib Bandung, Tulis Pesan Menyentuh Ini
-
Ong Kim Swee Sudah Hubungi Saddil Ramdani, Persib Ditikung Persis Solo?
-
Prediksi Persis Solo vs Persita Tangerang: Momentum Pasukan Laskar Sambernyawa
-
Geely Indonesia Beri Sinyal Kuat Akan Perkenalkan Geome Xingyuan di GIIAS 2025
-
LDA Keraton Solo: Wacana Pembentukan DIS Sempat Diajukan ke MK
Terkini
-
Jenazah Kadek Melly Korban Kecelakaan di AS Akhirnya Dibawa ke Kampung Halaman
-
Penyedia Layanan Kanker Terbesar di Dunia Beroperasi di Bali International Hospital
-
Link DANA Kaget di Akhir Pekan, Ada Uang Jajan Untuk Malam Minggu Siap Diklaim
-
Dedi Mulyadi Geram, Sekolah Ini Hendak Plesir ke Bali Dengan Minta Murid Bayar Jutaan
-
Skandal AI di Universitas Udayana : Mahasiswa Ubah Foto Teman Jadi Vulgar dengan Bot Telegram