Scroll untuk membaca artikel
Eviera Paramita Sandi
Rabu, 11 Mei 2022 | 10:35 WIB
Pengembangan Pelabuhan Benoa Bali. [Berita Bali/Istimewa]

SuaraBali.id - Menjelang pertemuan G20, Ketua DPRD Provinsi Bali Nyoman Adi Wiryatama mendukung langkah pembangunan perluasan Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Cabang Benoa.

Pelabuhan ini akan ditata sebagai pelabuhan kapal pesiar di pertemuan G20.

"Kami mendukung langkah-langkah perluasan Pelabuhan Benoa tersebut sebagai pelabuhan kapal pesiar bagi wisatawan yang berkunjung ke Bali," kata Adi Wiryatama pada rapat kerja dengan Pelindo Benoa di Denpasar, Selasa (11/5/2022).

Pelabuhan Benoa dinilai sebagai pintu gerbang utama laut bagi wisatawan pesiar untuk kunjungan ke objek-objek wisata di Pulau Dewata.

Oleh sebab itu Pelabuhan ini harus menjadi lebih luas dan nyaman bagi wisatawan tersebut, terlebih Indonesia sebagai tuan rumah G20.

"Kami harapkan beberapa areal yang dijadikan tempat kunjungan delegasi peserta G20 untuk penataannya lebih dipercepat sehingga menjelang pertemuan tersebut sudah selesai. Seperti penataan taman dan penanaman pohon rindang," ujarnya.

Menurut politikus asal Tabanan, perluasan dan penataan Pelabuhan Benoa sangat penting, karena selain pelabuhan untuk kapal penangkap ikan, juga sebagai pelabuhan untuk kapal pesiar.

"Oleh karena itu harus ditata dengan indah dan nyaman, sehingga wisatawan pun ketika sampai di Pelabuhan Benoa merasakan atmosfir Pulau Dewata," ucapnya.

Sementara General Manager PT Pelindo Benoa, Anak Agung Gede Agung Mataram mengatakan kawasan pelabuhan saat ini sedang dilakukan pembangunan dan penataan sehingga ke depannya lebih siap menerima kapal-kapal pesiar lebih banyak.

"Berbagai fasilitas penunjang wisata sudah dibangun, termasuk juga taman-taman di kawasan tersebut akan ditata agar lebih menarik dan asri," ujarnya.

Ia mengatakan untuk menyongsong kegiatan Presidensi G20, pihaknya sudah melakukan penataan kawasan yang menjadi objek kunjungan para delegasi pertemuan internasional tersebut.

"Kami juga sudah menanam pohon rindang seperti arahan dari Pemerintah Provinsi Bali, sehingga kawasan pelabuhan itu menjadi sejuk dan indah," katanya. (ANTARA)

Load More