SuaraBali.id - Sebuah gua diduga tempat untuk meditasi atau bertapa ditemukan di area rumah warga yang terletak di Banjar dalem, Desa Pejaten, Kecamatan Kediri, Tabanan, Bali.
Pemilik lahan tersebut, Ketut Nadha (42) mengatakan bahwa kesimpulan itu merujuk dari hasil kesimpulan sementara Balai Arkeologi Dan Balai Pelestarian Cagar Budaya Bali yang telah melakukan observasi.
Tak hanya gua untuk bertapa, ditemukan pula benda-benda prasejarah lainnya.
“Di sekitar tempat ini juga ada beberapa benda prasejarah seperti menhir, dolmen hingga lingga yoni,” ujarnya, Rabu (13/4/2022) sebagaimana diwartakan beritabali.com – jaringan suara.com.
Baca Juga: Ditinggal ke Bali 4 Bulan, Chelsea Olivia Syok Dapati Rumahnya Ambruk
Adapun benda-benda tersebut terletak di sebuah Pura yang masih misterius. Tak diketahui kapan dibangunnya.
Kakeknya yang saat ini berusia 80 tahun juga tidak mengetahui kapan Pura di sekitar tempat tinggalnya itu dibangun.
“Dari penemuan gua ini akhirnya mengungkap, bahwa di sekitar sini memang merupakan kawasan yang dahulu disucikan,” terangnya.
Kini Gua yang mempunyai kedalaman sekitar 7 meter dan memiliki lebar pada bagian dasarnya mencapai sekitar lima kali tujuh meter ditutup sementara menggunakan seng.
Pada bagian dasar gua itu terdapat endapan lumpur yang mongering sehingga aman untuk dipijak.
Gua ini juga diduga masih memiliki jalur memanjang ke arah selatan yang panjangnya sekitar 10 meter. Ditemukan juga empat ceruk, ceruk pertama ada di sisi utara dengan ketinggian 1,2 meter dan lebar 1,4 meter, kedua di sebelah timur dengan ukuran 1,3 meter dan lebar 1,2 meter.
Sementara ceruk ketiga bersebelahan dengan ceruk kedua tingginya 1,1 meter dan lebar 1,1 meter. Sedangkan ceruk keempat di sebelah ceruk ketiga dengan ukuran 1,2 meter dan lebar 1,9 meter.
“Bagi masyarakat yang penasaran dan ingin melihat, kami persilahkan,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Cerita Senior Calvin Verdonk Soal Sepak Bola Indonesia: Sungguh Gila!
-
Janggalnya 'Wisatawan Siluman' di Bali, Pendapatan Daerah Berpotensi Bocor
-
Pertumbuhan Properti Tembus USD142 juta, Bali Masih Jadi Magnet Investor Mancanegara?
-
Bali Larang Air Kemasan Plastik! Langkah Radikal Selamatkan Pulau Dewata dari Tsunami Sampah
-
Untung Rugi Jordi Amat Gabung Persib Bandung atau Bali United
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Solusi Pinjaman Syariah Tanpa Riba, Tenor Panjang dan Plafon Sampai Rp150 Juta!
-
Dear Petinggi BEI, IHSG Memang Rapuh dan Keropos!
-
Harga Emas Antam Berbalik Lompat Tinggi Rp23.000 Hari Ini, Jadi Rp1.777.000/Gram
-
Wall Street Keok, IHSG Diprediksi Melemah Imbas Perang Dagang Trump vs Xi Jinping
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
Terkini
-
Ritual Undang Leak di Jembatan Tukad Bangkung Jadi Sorotan, Live Sambil Bawa Kain Rajah
-
Langkah Kecil, Dampak Besar: Suryani, Simbol Kartini Masa Kini
-
Pemprov Bali Juga Larang Distribusi Air Kemasan Plastik di Bawah 1 Liter dari Luar Bali
-
Keluhan dan Harapan Pedagang di Pasar Badung Jika Tas Kresek Dilarang di Bali
-
Hari Pertama Masuk Kerja, Antrean di Sentra Pelayanan Publik Mataram Membludak