SuaraBali.id - Pembalap Repsol Honda Marc Marquez merasa bahwa kecelakaan yang dialaminya ketika balapan di MotoGP Mandalika menjadi pengalamannya yang terburuk sepanjang kariernya. Seperti diketahui setelah mengalami beberapa crash di Sirkuit Mandalika ia kembali mengalami Diplopia atau gangguan penglihatan.
"MotoGP Mandalika adalah salah satu GP terburuk dalam karier saya. Saya terlalu banyak kecelakaan, dan beberapa saya tidak tahu kenapa. Saya memakai ban baru dan mengalami highside. Tapi itu sudah jadi masa lalu dan sekarang waktunya membangun kepercayaan diri," ucap Marquez.
Ia pun bingung jelang tampil di MotoGP Amerika 2022. Marquez menganggap kecelakaan MotoGP Mandalika sebagai misteri. Kini ia melakukan comeback di MotoGP Amerika 2022 setelah absen di seri Argentina.
Empat kecelakaan sepanjang akhir pekan MotoGP Mandalika dan gagal ikut balapan menjadi suatu hal yang luar biasa bagi Marc Marquez. Namun kecelakaan di sesi pemanasan yang membuat Marquez penasaran.
Untuk itulah Marquez juga menganggap MotoGP Mandalika adalah GP terburuknya.
Marquez tidak bisa menjelaskan apa yang menyebabkan dia mengalami kecelakaan highside pada pemanasan MotoGP Mandalika 2022.
"Ada beberapa kecelakaan yang saya tidak mengerti, terutama yang terjadi saat pemanasan, karena saya menggunakan ban belakang baru dan kemudian mengalami highside," ujar Marquez dikutip dari Speedweek.
Marquez mengaku punya peluang untuk tampil di MotoGP Argentina, akhir pekan lalu, namun tidak mau mengambil risiko. Terkait peluang menang di MotoGP Amerika, The Baby Alien mengaku tidak terlalu memikirkannya.
"Peluang menang tetap ada. Tapi itu bukan pendekatan yang tepat untuk akhir pekan ini. Kami datang setelah di MotoGP Mandalika saya kesulitan dan mengalami banyak kecelakaan," ujar Marquez.
"Saya baru saja mulai latihan beberapa hari lalu. Jadi mengincar kemenangan MotoGP Amerika bukan pendekatan yang tepat, ini hanya soal membangun kepercayaan diri," sambung Marquez.
Pembalap Repsol Honda Marc Marquez juga menganggap MotoGP Mandalika 2022 sebagai salah satu seri terburuk dalam kariernya jelang MotoGP Amerika 2022.
Akibat kecelakaan itu Marquez mengalami gegar otak hingga membuat penyakit diplopia atau penglihatan gandanya kambuh.
Cedera itu juga membuatnya tidak bisa turun pada race MotoGP Mandalika dan harus absen pada MotoGP Argentina pekan lalu.
Namun dalam konferensi pers jelang MotoGP Amerika, Kamis (7/4), Marquez mengaku tidak terlalu ingat soal kecelakaan di MotoGP Mandalika itu.
"Sebenarnya saya tidak ingat banyak, saya lebih ingat dari video, dari gambar, daripada apa yang saya rasakan dan yang saya ingat," kata juara bertahan MotoGP Amerika itu dalam rilis resmi MotoGP.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Penginapan Murah Meriah di Ubud Bali
-
7 Tempat Wisata Wajib Dikunjungi Saat Pertama Kali ke Bali