Sementara itu terkait keberadaan pawang di MotoGP Mandalika, Wakil Direktur Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Cahyadi Wandi menjelaskan, pawang merupakan bagian dari kebudayaan dan kearifan lokal Indonesia.
"Ini (pawang) di Indonesia adalah hal yang biasa. Hal yang tadi itu membuat, percaya enggak percaya ya memang terjadi (hujan berhenti). Tapi kembali lagi ke kepercayaan kita masing-masing," kata Cahyadi, dikutip TribunLombok.com.
Cahyadi Wanda, apa yang dilakukan sang pawang tidak ada salahnya. Pihak MGPA tidak sengaja ingin menonjolkan keberadaan pawang. Tujuan mereka hanya satu yakni menyukseskan MotoGP.
"Kita tidak mensengajakan (setingan) apa apa, tapi kita kan berupaya, apa pun itu supaya cuaca membaik," katanya.
Jadi, segala upaya kita coba dan kami pun, menurut saya itu (pawang) tidak ada salahnya," sambung Cahyadi. Justru menurutnya, dengan aksi sang pawang mata dunia bisa melihat bagaimana kearifan lokal di Indonesia.
"Memang, itulah Indonesia, tidak ada yang salah," tandas Cahyadi Wanda.
Berita Terkait
-
Jadwal MotoGP Qatar 2025: Statistik Biasa Saja, Marc Marquez Perlu Waspada
-
Ikut Terawang Nasib Rumah Tangga Ridwan Kamil, Rara Pawang Hujan: Saya Mohon Maaf
-
Sprint Race MotoGP Amerika 2025, Pecco Bagnaia Mulai Beri Perlawanan
-
Bukan Pecco Bagnaia, Marc Marquez Sebut Adiknya Sebagai Pesaing Utama
-
Beli Tiket Race Sepang Grand Prix of Malaysia 2025 Makin Hemat Lewat BRImo
Tag
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
Terkini
-
Dengan Pendanaan BRI, Warung Makan Bu Sum di Beringharjo Makin Berkembang dan Laris
-
Dishub Bali Bingung, Sebut Rencana Kapal Cepat Banyuwangi Denpasar Baru Sepihak
-
Obat Rindu, Para Dokter di Hospital Playlist Akan Muncul di Resident Playbook
-
Ada Bus Listrik Baru dari Korea Selatan Untuk Bali, Bagaimana Kabar Bus Merah TMD?
-
UMKM Asal Sidoarjo Ini Sukses Tembus Pasar Ekspor Berkat Pemberdayaan BRI