SuaraBali.id - Seorang pria dengan gangguan jiwa (ODGJ) berinisial IKA berusia 33 tahun membakar rambutnya di api kompor. Kejadian ini sontak menggemparkan warga di Jalan Swamandala, Denpasar, Bali, pada Kamis (17/2/2022) malam.
Pria tersebut terus mengamuk dan berteriak. Berdasarkan keterangan yang didapat dari keluarga, IKA sempat keluar masuk Rumah Sakit Jiwa (RSJ) dan putus obat kemudian kambuh.
Ia kemudian ditangani oleh petugas medis Ambulans Damakesmas Kota Denpasar Pos Dentim 1 setelah mendapat laporan.
"Kami melakukan evakuasi pasien ODGJ semalam, pasien terlihat mengamuk dan berteriak bahwa dirinya bodoh dan ingin bunuh diri. Pasien juga terlihat sedang membakar rambutnya dengan api kompor," tutur Petugas ambulans Damaksesmas Dentim 1, Yoga Adi Putra, saat dikonfirmasi pada Jumat (18/2/2022).
"Sempat keluar masuk RSJ Bangli dan saat ini putus obat," sambung dia.
Yoga bersama petugas medis lainnya merujuk IKA ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah Kota Denpasar serta mengkoordinasikan penanganan pasien dengan Satpol PP Kota Denpasar.
"Kami berkoordinasi dengan petugas satpol PP dan merujuk ke RSUP sanglah," ucapnya.
PHK Hingga Ditinggal Pacar
Kasus lain di hari yang sama juga dialami oleh WN (29) pengidap Skizofrenia Paranoid. Ia diketahui menjadi seperti ini karena di-PHK hingga putus dengan pacarnya.
WN pemuda berusia 29 tahun di Denpasar itu sering mengamuk dengan berteriak - teriak keras kepada setiap orang yang lewat di depannya. WN sempat diamankan di Kantor Satpol PP Kota Denpasar kemudian dirujuk ke RSJ Bangli pada Kamis (17/2/2022) kemarin.
Petugas medis Damakesmas Denbar 2, Nopi menjelaskan, bahwa WN mengidap Skizofrenia Paranoid.
"Pasien menderita Skizofrenia Paranoid, dikatakan keluarga pasien berubah tingkahnya sejak putus kerja dan ditinggal pacar," kata Nopi saat dikonfirmasi, pada Jumat (18/2/2022).
Berdasarkan keterangan keluarga, WN sudah 3 kali keluar masuk RSJ dan putus obat sejak 3 bulan yang lalu.
"Sejak 14 Februari 2022, pasien dikatakan mengamuk dengan berkata-kata keras teriak kepada warga sekitar rumahnya yang lewat dan sempat putus obat 3 bulan dan sudah 3 kali dirawat di RSJ," bebernya.
Setelah dilakukan pemeriksaan dan rapid tes antigen hasilnya negatif, WN kemudian kembali dirujuk ke RSJ Bangli untuk kembali mendapatkan perawatan dan pengobatan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran