SuaraBali.id - Belakangan spirit doll atau boneka arwah hangat diperbincangkan di Indonesia. Sejumlah warganet kerap membagikan momen merawat spirit doll miliknya.
Kolektor dan pengasuh boneka arwah di Jimbaran, Badung, Bali Queen Athena (31) mengaku sudah dua tahun terakhir tekun di dunia spirit doll. Ia mengatakan caranya yakni menempatkan arwah ke dalam media berupa boneka.
"Kalau aku sejauh ini tidak ada ritual khusus tidak ada hal-hal khusus untuk spirit doll-ku semuanya murni kita hanya jaga," katanya dihubungi beberapa waktu lalu.
Menurutnya yang harus diberikan adalah kasih sayang ikhlas. Dan untuk merawat mereka jangan mengharapkan apapun karena menurutnya ini adalah karma yang akan dibentuk kedepannya.
Ia menjelaskan spirit doll itu hanya wadahnya saja. Sementara arwahnya dicari di tempat-tempat tertentu.
"Kita pasti tidak akan asal masukin arwah kita harus interview dulu dan untuk yang bunuh diri itu kita tidak dimasukkan kategori untuk masuk ke spirit dolls," kata dia.
Arwah yang dimaksud biasanya anak kecil hingga dewasa yang punya riwayat sakit, kecelakaan, dibunuh dan digugurkan.
"Kita ini murni hanya untuk menjaga anak-anak ini sampai mereka menemukan cahaya. Jadi kita ini menjaga mereka untuk menuntun mereka ke arah yang lebih baik," kata dia.
Spirit doll menurutnya sebenarnya sudah lama booming. Namun ia heran mengapa akhir-akhir ini jadi perhatian terutama dengan kabar yang negatif.
"Entah kenapa minggu ini heboh lagi tapi dengan berita-berita kurang baik," kata dia.
Ia mengaku tak ada tantangan yang berat menjalankan hobinya ini. Namun hanya sebatas mulut-mulut orang yang mencercanya.
"Kita berusaha menyakinkan saja kalau apa yang kita jalani itu murni untuk menjaga mereka dan menuntun mereka tidak ada hal kita menyembah dan mentuhankan dan lain-lain itu," kata dia.
Ia menambahkan satu arwah biasanya untuk satu wadah. Ia juga membuka kesempatan orang lain untuk mengadopsi bonekanya. Mahar, kata dia, bervariasi mulai dari Rp1 juta hingga Rp5 juta.
Ia mengaku memiliki 70 boneka arwah. Sebulan terakhir sudah 5 boneka yang diadopsi orang lain.
"Open adopsi untuk orang tua asuh lain syaratnya cukup kasih nama lengkap, tanggal lahir dan golongan darah supaya diselaraskan dengan anak arwahnya sendiri," kata dia.
Untuk perawatan, kata dia, cukup dimandikan, dilap tisu basah, disisir, dan ganti baju. Layaknya boneka-boneka lain yang tidak ada perlakuan istimewa.
Kontributor : Imam Rosidin
Berita Terkait
-
The Adams, Soulvibe dan Pamungkas Siap Puaskan Rasa Haus Pecinta Musik Pulau Dewata di Jimbafest 2024
-
Bule Aneh Lari-lari Pakai Handuk di Jalanan Jimbaran Sambil Acungkan Jari Tengah
-
Profil Indira Ratnasari: Gelar Pernikahan Anjing, Ngaku 'Ibu Boneka Arwah' dan Tim Stafsus Jokowi
-
Pastikan Mobil Listrik Air ev Sukses Beroperasi Selama KTT G20 Bali, Dibuka Wuling Jimbaran Pool
Tag
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Trump Effect! Wall Street & Bursa Asia Menguat, IHSG Berpotensi Rebound
-
Baru Sebulan Jadi Bos NETV, Manoj Punjabi Mengundurkan Diri
-
Harga Emas Antam Meroket! Naik Rp14.000 per Gram Hari Ini
-
Selamat Ulang Tahun ke-101, Persis Solo!
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
Terkini
-
Masyarakat Bali Diajak Periksa Bila Temukan Gejala TBC, Biaya Ditanggung BPJS Dan Global Fund
-
Turis Asal Arab Saudi Ditemukan Tak Bernyawa di Hotel Kawasan Legian
-
Bule Rusia Overstay di Bali Berdalih Tak Tahu Aturan Dan Paspornya Terselip
-
Mayat Bersimbah Darah Dengan Leher Tergorok di Taman Pancing Diduga Korban Pembunuhan
-
TPA Sarbagita Bali Rawan Longsor Saat Hujan, DLHK Kerahkan Alat Berat