SuaraBali.id - Seorang pria asal Banjar Anyar Desa Baluk, Jembrana, Bali punya inovasi unik dalam berjualan nasi Jinggo. Bila biasanya nasi Jinggo dijual tanpa kuah, dibungkus daun pisang dan dijajakan seadanya, berbeda dengan cara I Kadek Sukarai (43).
Ia mempunyai inovasi stan angkringan unik dengan modifikasi vespa untuk menjual nasi Jinggonya. Inilah yang membuat dagangan nasi Jinggonya terasa berbeda.
Ia menjajakan angkringannya di seputaran twin tower dan tak asing bagi pengunjung yang berolahraga sore. Sukarai menuturkan, bagi para pecinta otomotif roda dua tak asing dengan jenis Sespan Vespa ini.
Sukarai pun meceritakan awal mula inovasi yang dilakukannya ini. Awalnya mantan driver ini terimbas pandemi dan memutar otak hingga pindah haluan dengan bisnis angkringan.
Hal ini ia lakukan demi menafkahi anak-anak dan istri. Buka dari jam 18.00 WITA, ia melakoni usahanya dengan rasa senang dan tabah.
"Awal Juli 2020 usaha angkringan dilakoni dengan berjualan nasi Jinggo kuah rawon ayam kampung yang dikenal dengan para konsumennya Najiikura (Nasi Jinggo Kuah Rawon) dan juga aneka jenis minuman," ungkapnya sebagaimana diwartakan beritabali.com - Jaringan Suara.com.
Ketika membandingkan penghasilan saat masih menjadi guide tentu berbeda. Namun, saat pandemi Covid-19 ini, ia justru merasa lebih dekat dengan keluarga terutama dengan sang istri dan lebih menikmati hidup.
"Banyak kalangan pembeli kalangan anak muda dan juga pecinta nasi Jinggo apalagi rasanya di lidah bikin tak asing, gurih dan nikmat. Memang suka memasak sejak awal hingga kini lebih tekun dan berinovasi dalam bidang kuliner. Untuk memasak rawon butuh waktu 3 jam itu dikerjakan di rumah sedangkan untuk nasinya dikerjakan di rumah bersama keluarga," katanya.
Para penikmat kulinernya terdiri mulai dari pegawai, olahraga dan juga yang kebetulan sedang lewat hanya sekadar mampir menikmati kuliner sajian najikura. Tak kalah uniknya adalah sang istri justru pecinta Vespa juga.
I Kadek Sukarai menguraikan, untuk modifikasi Vespa tipe Sespan army ini menggelontorlkan dana sekitar Rp16 juta plus pespannya. Dan ini dibuat sampai menjual motor kesayangan RK King.
Tapi namanya hobi apapun jangan takut untuk berinovasi termasuk usaha kuliner yang dilakoni ini.
"Harapannya dengan berjualan malam di lokasi twin tower dengan penataan taman dan penerangan menyala serta apik tertata sehingga yang berjualan juga nyaman. Apalagi banyak yang hadir disini sudah memenuhi standar prokes," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Penginapan Murah Meriah di Ubud Bali
-
7 Tempat Wisata Wajib Dikunjungi Saat Pertama Kali ke Bali