SuaraBali.id - Kabupaten Karangasem, Bali memiliki 11 dari 13 ancaman bencana secara nasional. Hal ini membuat Bumi Lahar ini menjadi daerah dengan indeks risiko bencana tertinggi di Bali.
Namun meski sudah menyandang predikat wilayah yang paling tinggi bencananya, sejumlah kendala masih dihadapi Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karangasem dalam merespons setiap laporan yang masuk.
Kalaksa BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa Minggu (2/01/2022) mengatakan bahwa selama ini memang ada beberapa kendala yang sering dihadapi BPBD Karangasem. Hal itu seperti misalnya keterbatasan SDM hingga keterbatasan sarana prasarana khususnya di OPD penanggulangan bencana.
"Kalau di BPBD, selain SDM kita juga kekurangan kelengkapan APD (alat pengaman diri) untuk petugas, baik itu berupa helm, sarung tangan dan tali temali masih terbatas. Namun demikian kami bersyukur tahun ini BPBD sudah meningkat statusnya, sudah tentu akan diiringi dengan peningkatan SDM nya," kata Arimbawa saat ditanya tentang kendala yang dialami sepanjang tahun 2021 sebagaimana diwartakan beritabali.com - jaringan Suara.com.
Selain itu sesungguhnya pihak BPBD membutuhkan beberapa jenis rambu peringatan, seperti misalnya rambu peringatan longsor, banjir bandang, pohon tumbang dan rambu jalur evakuasi Gunung Api.
Namun demikian, meski ada sejumlah keterbatasan tersebut, Arimbawa menegaskan bahwa BPBD Karangasem akan tetap bergerak dengan cara berkolaborasi dengan berbagai elemen potensi Penanggulangan bencana yang ada.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran