SuaraBali.id - Ajang balap motor internasional Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) dan World Superbike (WSBK) 2021 di Sirkuit Pertamina Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat telah selesai. Kini logistic dari acara besar tersebut mulai kembali dikemas.
Adapun pengemasan tersebut diawasi langsung oleh apparat TNI/Polri. Dandim 1620 dan Kapolres Lombok Tengah serta petugas bea cukai di Sirkuit Mandalika pun turun langsung mengawasi.
"Hal ini dilakukan untuk memberikan rasa nyaman dan aman, agar logistik yang akan dikirim tetap dalam keadaan utuh dari Lombok sampai dengan tujuannya," kata Komandan Kodim 1620/Lombok Tengah, Letkol Inf. I Putu Tangkas Wiratawan di Praya, Lombok Tengah, Selasa (24/11/2021).
Menurutnya, proses pengemasan logistik IATC dan WSBK itu berjalan dengan aman dan lancar. 61 Valt/box barang milik para pebalap dan Tim Dorna, akan diangkut menuju Bandara Internasional Lombok, NTB.
"Logistik ini akan dibawa dari Pertamina Mandalika International Street Circuit, menuju kargo Bandara menggunakan 15 unit truk trailer berukuran panjang 40 kaki, dengan pengawalan ketat," katanya.
Selanjutnya logistik IATC dan WSBK tersebut akan diangkut menggunakan pesawat kargo Boeing 777 Freighter milik maskapai Qatar Airways dengan nomor penerbangan QR8356/QR8357 dengan type B777 F dengan rute SIN LOP DOH.
Komandan Kodim berharap ajang balapan kelas dunia Wolrd Superbike yang telah berlangsung di Sirkuit Mandalika Lombok Tengah, dapat dijadikan momentum kebangkitan ekonomi dan kebanggaan khususnya bagi warga Lombok Tengah.
"Atas nama masyarakat Lombok Tengah, saya berharap logistik ini tidak terkendala suatu apapun, sehingga sampe tujuan dengan aman," katanya.
Ia juga mengatakan logistik IATC dan WSBK yang akan berangkat menuju bandara berjumlah 31 boks yang berisikan sepeda motor, dan 6 boks berisi peralatan lainnya milik tim Dorna.
"Sampai saat ini proses perpindahan logistik dari Paddock ke truk trailer sedang berlangsung dan akan dibawa ke Bandara Lombok," katanya. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Pertamina Dukung Ekosistem Balap Nasional: Pertamina Mandalika Racing Series 2025 Sukses Berlangsung
-
Sukses Terselenggara, Ini Para Juara Pertamina Mandalika Racing Series 2025 Putaran Pertama
-
8 Kuliner Khas NTB yang Harus Dicicipi Wisatawan saat Berlibur ke Lombok
-
Motul Bekali Pelumas 300V Bagi Peserta Trackday Experience di Sirkuit Mandalika
-
Pengguna Motor 250 cc ke Atas Bisa Rasakan Langsung Sirkuit Mandalika, Begini Caranya...
Komentar
Pilihan
-
Meski Berada di Balik Jeruji, Agus Difabel Nikahi Gadis Dengan Prosesi Perkawinan Keris
-
Koster Minta Dinas Pertanian Bali Belajar ke Israel : Jangan Gitu-Gitu Aja, Nggak Akan Maju
-
Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali
-
Alasan Koster Naikkan Tunjangan DPRD Bali Karena Kasihan Bebannya Berat
-
Airfast Mendarat Darurat di Bali, Runway Terganggu, Penerbangan Lain Terdampak
Terkini
-
Maxime Bouttier Bongkar Rahasia Hubungan dengan Luna Maya: Sempat Putus, Lalu Balik Lagi
-
Meski Berada di Balik Jeruji, Agus Difabel Nikahi Gadis Dengan Prosesi Perkawinan Keris
-
Masih Ada, Saldo DANA Kaget Gratis, Segera Klik Jatah Hari Ini
-
Koster Minta Dinas Pertanian Bali Belajar ke Israel : Jangan Gitu-Gitu Aja, Nggak Akan Maju
-
Cerita Jessica Iskandar yang Akhirnya Punya Anak Perempuan dari Vincent Verhaag
-
Bule Ngamuk di Klinik Pecatu Mengaku Merasa Berada di Alam Lain
-
Lebih Senior 10 Tahun, Maxime Bouttier Kaget dengan Gaya Hidup Tak Biasa Luna Maya
-
Kemenperin Minta Bali Koordinasi Soal Pelarangan AMDK, Koster : Nggak Perlu, Ini Kewenangan
-
BRI Optimis Terhadap Keberlanjutan Kinerja, Siapkan Dana Rp3 triliun untuk Buyback Saham
-
BRI Dukung Pengusaha Kue Lokal Tien Cakes and Cookies, Usaha Kian Melesat
-
Nasi Tepeng Bali, Menu Sarapan Nasi Lembek yang Membuat Banyak Turis Penasaran
-
Politisi Gerindra Kritik SE Larangan Air Minum Kemasan Plastik di Bali, Bagaimana Solusinya?
-
Dibina BRI, UMKM Songket Ini Sukses Tembus Pasar Internasional
-
Diejek Jelek & Tak Ideal, Model Bali Ini Buat Perundungnya di Masa Lalu Menyesal
-
23 Persen Sampah di Bali Dibuang Sembarangan, Diduga Jadi Penyumbang Sampah Laut