Scroll untuk membaca artikel
Rizki Nurmansyah
Senin, 22 November 2021 | 23:45 WIB
Ilustrasi kecelakaan truk terguling.

SuaraBali.id - Sebuah truk yang mengangkut penumpang di Puspuk Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), terguling pada Senin (22/11/2021) sekitar pukul 12.30 WITA.

Akibat insiden truk terguling tersebut, sebanyak 14 warga menjadi korban. Rinciannya, dua orang meninggal dan 12 korban mengalami luka-luka.

Kapolsek Sembalun AKP L Pancawarsa membenarkan adanya kecelakaan tunggal dum truk tersebut.

"Kasusnya telah ditangani Unit Laka Lantas Polres Lombok Timur," katanya dikutip dari Antara, Senin malam.

Baca Juga: WNA Penyiram Air Keras ke Istri Siri hingga Tewas Dijerat Pasal Berlapis

Panca menerangkan, sebelum kecelakaan, sopir dum truk yang mengangkut 25 orang tersebut berencana membawa penumpangnya pergi melayat ke Desa Sembalun Bumbung.

Saat truk bernomor polisi DR 8576 AC itu melintasi jalan menanjak di kawasan Pusuk Sembalun, sopir terlambat memindah perseneleng dari gigi dua ke gigi satu.

Akibatnya, Mahsun (52), sopir dum truk kelabakan kemudian tidak bisa mengendalikan kendaraan. Mobil yang dikemudikan mundur dan terjatuh ke tepi jurang bersama seluruh penumpang.

Satlantas Polres Lombok Timur dan tim BPBD Lombok Timur yang mendapat laporan, langsung turun ke tempat kejadian perkara untuk melakukan evakuasi para korban yang luka-luka maupun meninggal dunia.

Para korban luka dievakuasi ke Puskesmas Sembalun dan RSUD dr Soejono Selong, Kabupaten Lombok Timur. Sedangkan korban meninggal dunia telah diambil pihak keluarga untuk dimakamkan.

Baca Juga: Mobil Ngebut Membelah Pawai Natal, 5 Tewas dan 40 Luka Parah

Dua penumpang yang meninggal dunia, yakni Inak Suni (70), dan Amak Munasih (80). Keduanya warga Desa Pengadangan Barat, Kecamatan Pringgasela, Lombok Timur.

Load More