SuaraBali.id - Masyarakat perlu mewaspadai adanya kasus penipuan secara daring yang kerap mengatasnamakan instansi tertentu seperti halnya bea cukai Ngurah Rai, Bali. Hal ini layaknya menjadi kewaspadaan ketika masyarakat mulai banyak dirugikan.
Kepala Bea Cukai Ngurah Rai, Bali Kusuma Santi Wahyuningsih mengatakan bahwa kasus penipuan mencatut nama Bea Cukai Ngurah Rai marak terjadi dengan berbagai modus.
"Paling sering terjadi adalah menawarkan barang lelang hasil sitaan. Padahal Bea Cukai tidak melakukan lelang barang," ujarnya saat jumpa pers, Kamis 21 Oktober 2021.
Menurutnya, orang yang akhirnya terjebak dengan modus seperti itu adalah orang yang rasionalnya rendah. Pasalnya, penawaran yang dilakukan tidak masuk akal tetapi tetap dipercaya.
Guna mengantisipasi hal tersebut, pihak Bea Cukai akam terus melakukan sosialisasi melalui media sosial. Apabila terjadi penawaran atau iming-iming yang tidak masuk akan segera datang ke kantor Bea Cukai.
"Penipuan marak lewat Medsos atau lewat pesan biasa di HP. Tahun 2020 kami menerima 156 pengaduan dari masyarakat dan tahun 2021 sebanyak 75 pengaduan," ungkap Kusuma Santi.
Berita Terkait
-
Usai Terpidana Mati Mary Jane, 5 Napi Anggota 'Bali Nine' Dipertimbangkan untuk Dipindahkan ke Australia
-
Konsep Pidana di Indonesia Berubah Jadi Alasan 5 Anggota Bali Nine Akan Dipulangkan
-
Review Ticket to Paradise: Film Hollywood yang Syuting di Bali
-
Ulasan Novel 'Tari Bumi', Kehidupan Perempuan Bali di Tengah Tekanan Kasta
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
-
Usai Cuti Kampanye, Basri Rase Gelar Rapat Perdana Bersama OPD, Bahas Apa?
Terkini
-
Hujan Berpotensi Menurunkan Keinginan Warga Untuk Mencoblos ke TPS
-
Waspadai Fenomena Cold Surge yang Memicu Gelombang Tinggi di Laut Pada Periode Nataru
-
Korban Erupsi Gunung Lewotobi Akan Tinggal di Huntara, Satu Rumah Diisi 5 Keluarga
-
Turun Gunung, Ibunda TGB Minta Jemaah NWDI Dukung Rohmi-Firin Dan Jangan Dengar Siapapun
-
Kondisi DTW Jatiluwih Setelah Fodors Travel Menyebut Bali Tak Layak Dikunjungi 2025