SuaraBali.id - Pengelola destinasi wisata Karang Impian Beach Swing dan Camping Ground Passih yaitu Kelompok Wisata (Pokdarwis) Dusun Sumbersari I Ketut Subanda menyebut penutupan sangat berdampak.
Bahkan, sejak pandemi Covid-19 melanda kunjungan wisatawan lokal diakuinya menurun sangat drastis, parahnya lagi selama sebulan tidak ada kunjungan sama sekali.
”Untuk bertahan dalam mengelola tempat wisata ini dengan cara swadaya anggota kelompok dalam melakukan perawatan,” ujar Ketut Subanda dilansir dari Berita Bali, Minggu (12/9/2021).
Subanda menambahkan, sejak adanya pembatasan kegiatan masyarakat tempat wisata yang dikelolanya aktivitasnya dihentikan sementara.
Baca Juga: Lima Destinasi Wisata di Kabupaten Malang Bersiap Uji Coba Buka Operasional
Sementara selama pembatasan tersebut pihaknya tetap memelihara destinasi wisata yang dikelolanya dengan swadaya dari anggota.
“Jika saat dibuka lagi, sedikitnya jika ada pengunjung yang berwisata tidak sampai mengecewakan. Kami tidak ingin terjadi seperti itu,” ujarnya.
Sambil menunggu pembukaan pariwisata, selain melakukan perawatan destinasi wisata yang dikelola, promosi tetap dilakukan mulai dari media sosial dan media promosi lainnya.
”Selama PPKM sesuai dengan aturan tempat wisata ditutup sementara. Namun untuk menjaga kebersihan tempat wisata tersebut, kami bersama 18 orang anggota berkomitmen menjaga aset wisata satu satunya di desa kami meskipun itu memerlukan anggaran tetapi kami berkomitmen melakukan itu dengan cara bergotong royong,” imbuhnya.
Diharapkan, pemberlakukan PPKM level 4 segera berakhir sehingga aktivitas di sektor pariwisata khususnya di Kabupaten Jembrana mulai bergairah.
Baca Juga: Tempat Wisata Mulai Dibuka, Sosiolog di Bali Minta Waspadai Ancaman Gelombang Ketiga
Berita Terkait
-
8 Ide Kencan Romantis di Bali untuk Valentine 2025, Kamu Pilih yang Mana?
-
12 Wisata Ramah Muslim dan Restoran Bersertifikat Halal di Hong Kong
-
Hong Kong Jadi Destinasi Favorit Wisatawan Indonesia, Apa Saja Yang Populer?
-
Jadi Destinasi Wisata Baru, Rumah Jokowi di Solo Diserbu saat Libur Panjang: Antrean Panjang!
-
Gak Pake Mahal! Explore Jakarta Naik KRL, Cek Destinasi dan Biayanya
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Pedagang di Lombok Timur Diharap Tak Menjual Sembako ke Luar Daerah Jelang Ramadan
-
Ada Cupid Dan Cokelat Saat Hari Valentine di Bandara I Gusti Ngurah Rai
-
Singapura Dan Jakarta Jadi Rute Terpadat di Bandara I Gusti Ngurah Rai
-
Cocoklogi Warganet, Temukan Akun Medsos Pelaku Penusukan Viral di Denpasar
-
Upah Harian Dipotong Rp 40 Ribu, Sopir Angkutan Siswa di Gianyar Protes