Scroll untuk membaca artikel
Dythia Novianty
Kamis, 26 Agustus 2021 | 05:49 WIB
Sampan terbalik di perairan Bunutan, Selasa (24/8/2021). [Berita Bali/Istimewa]

SuaraBali.id - Kasat Pol Air Polres Karangasem, AKP. Gusti Agung Bagus Suteja membenarkan terjadi kecelakaan dengan sampan terbalik akibat cuaca tiba-tiba buruk dan gelombang besar di perairan Bunutan, Selasa (24/08/2021).

Diketahui, sampan itu milik I Nengah Ardana (45), salah seorang nelayan asal Bunutan, Karangasem. Dia mengantar FL (35) warga negara asing (WNA) asal Slovenia untuk 'Sailing'.

Dilansir dari Berita Bali, Kamis (26/8/2021), ia menjelaskan bahwa tidak ada korban dalam peristiwa tersebut, nelayan maupun warga negara asing berhasil dievakuasi oleh para nelayan setempat dalam keadaan selamat.

"Nelayan bersama seorang warga negara asing awalnya akan melakukan kegiatan Sailling selama 2 jam, setelah 1 jam berjalan sekitar pukul 11.00 WITA, tiba - tiba terjadi cuaca buruk gelombang besar sehingga menyebabkan sampan terbalik di wilayah perairan Desa Bunutan dengan jarak kurang lebih dari pinggir pantai 2 mil," ujarnya.

Baca Juga: BMKG Peringatkan Gelombang Besar Selat Bali Masih Mengancam Usai KMP Yunicee Tenggelam

Saat kejadian, WNA itu berinisiatif meninggalkan sampan yang terbalik dengan cara berenang ketepian, menggunakan life jaket tapi sebelum sampai di pantai ia ditemukan atau ditolong oleh seorang nelayan dan langsung diantar ke tepi pantai.

Setelah berhasil menepi, WNA itu mencari bantuan dengan kembali mengajak nelayan sekitar untuk menjemput nelayan yang diajaknya ke lokasi sampan yang terbalik, hanya saja saat itu tidak ditemukan akhirnya diputuskan untuk kembali ke pantai.

Akhirnya sekitar pukul 14.30 WITA, ada informasi bahwa nelayan yang tadinya tidak ditemukan sudah diselamatkan oleh seorang nelayan yang hendak mencari ikan di laut lepas. Korban ditemukan dengan kondisi melambaikan pakaian warna putih yang kemudian langsung diselamatkan dan dibawa kembali ke tepian.

Mengingat cuaca sangat buruk, sampan yang dibawa korban ditinggalkan di tengah perairan dan akan dilakukan pencarian oleh kelompok nelayan setempat setelah kondisi cuaca memungkinkan.

Baca Juga: Sampan Tenggelam di Kubu Raya, Empat Orang Tewas Termasuk Balita

Load More