SuaraBali.id - Banyak fans Taliban di Indonesia. Hal itu dinyatakan Pengamat Militer Connie Rahakundini.
Dia meminta ada antisipasi jika Indonesia kedatangan para pengungsi asal Afghanistan. Langkah antisipasi diperlukan guna mencegah paham tentang ideologi atau pikiran dari Taliban masuk mempengaruhi masyarakat Indonesia.
"Jangan salah kita tuh banyak sekali fans Taliban di sini. Fans Taliban dalam tanda kutip ya," kata Connie dalam diskusi daring, Minggu (22/8/2021).
Connie mengatakan para fans tersebut menganggap bahwa apa yang dilakukan Taliban merupakan perjuangan jihad.
"Banyak sekali fans-fans yang menganggap itu adalah perjuangan jihad atas nama agama. Nah ini yang mesti betul-betul betul kita luruskan betul. Jangan sampai disalah mengerti," ujar Connie.
"Karena apa saya khawatir gerakan ini akan malah mempengaruhi nantinya nih kalau dibawa agama kan sudah tembus semua border harus sangat hati-hati," sambungnya.
Pulau Penampungan Pengungsi Afghanistan
Connie Rahakundini mengatakan Indonesia akan mengalami masalah besar dampak dari Taliban yang sekarang kembali menguasai Afghanistan.
Permasalahan itu ialah mengenai warga asal Afghanistan yang ramai-ramai meninggalkan negaranya untuk mengungsi ke negara lain.
Baca Juga: New Virmen: Taliban Asyik Main Bom-bom Car, Kurir Antar Paket Sampai ke Gunung Semeru
Indonesia kata Connie akan menjadi salah satu negara tujuan dari para pengungsi.
"Menurut saya kita akan kena satu masalah besar. The refugees, orang-orang kapal, manusia-manusia kapal itu kemarin kita lihat pakai pesawat itu di kapal, yang pakai kapal pasti lebih nekat lagi dan ini pasti ke kita, banyak negara akan menolak pasti ke kita akan larinya ke kita," kata Connie dalam diskusi daring, Minggu (22/8/2021).
Connie mengatakan antisipasi terhadap kedatangan para pengungsi asal Afghanistan itu juga telah ia bahas bersama TNI Angkatan Laut.
Dalam perbincangannya bersama AL, Connie menilai bahwa Indonesia sudah harus bersiap untuk menampung pengungsi.
Salah satu opsi untuk menerima dan menampung kedatangan pengungsi asal Afghanistan ialah dengan menyediakan pulau terluar bagi mereka.
Pasalnya kata Connie sejauh ini tidak bisa dideteksi mana dari mereka yang memang Taliban atau benar-benar pengungsi asal Afghanistan.
Berita Terkait
-
Review Film 13 Days, 13 Nights: Ketegangan Evakuasi di Tengah Badai Taliban
-
Afghanistan Pulihkan Akses Internet 48 Jam Setelah Penutupan Taliban
-
Kasus Prada Lucy dan Diplomat Arya Daru, Connie: Kenapa Selalu Dibumbui Narasi Hubungan Menyimpang?
-
Connie Bakrie Soroti Fenomena 'Yes Man' dan Bangkitnya Kesadaran Publik
-
Peluru Taliban yang Menyalakan Perjuangan Malala untuk Pendidikan
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Penginapan Murah Meriah di Ubud Bali
-
7 Tempat Wisata Wajib Dikunjungi Saat Pertama Kali ke Bali