SuaraBali.id - Cara mengolah daging sapi kurban Idul Adha. Teknik atau cara membersihkan daging sapi ini perlu diketahui.
Agar daging sapi kurban Idul Adha dapat awet meskipun tidak langsung dimasak.
Salah satu kesalahan mengolak daging sapi yang paling sering dilakukan pada pembersihan daging sapi adalah mencuci daging sapi yang baru saja dibeli.
Padahal ternyata hal tersebut tidak perlu dilakukan. Lantas bagaimana cara membersihkan daging sapi yang tepat?
Baca Juga: Bumbu Sate: Macam-macam dan Cara Membuatnya
1. Jangan dicuci
Berbeda dengan daging ayam, sebelum diolah daging sapi tidak perlu dicuci terlebih dahulu. Itulah mengapa di tempat penjagalan jarang ditemukan daging sapi yang dicuci.
Umumnya, mereka akan langsung menggantung daging sapi yang baru dipotong. Daging sapi yang dicuci justru akan menurunkan kualitas karena menjadi mengkerut dan kaku.
2. Rebus daging
Sebenarnya mencuci daging sapi tidak sepenuhnya dilarang, asal dilakukan tepat sebelum daging dimasak dan menggunakan air mengalir.
Baca Juga: Cara Membersihkan Daging Sapi saat Idul Adha
Namun pembersihan daging sapi juga dapat dilakukan dengan merebus langsung daging sapi.
Apabila air rebusan sudah terlihat keruh, maka air dapat dibuang dan diganti dengan air yang baru
3. Bersihkan dengan tisu
Sisa-sisa darah segar pada daging sapi dapat Anda bersihkan menggunakan tisu dapur.
Setelah itu, istirahatkan daging sapi sejenak lalu masak.
Namun jika masih belum akan diolah, cara membersihkan daging sapi cukup dengan tisu dapur. Lalu simpan dalam wadah kedap udara atau plastic wrap.
Setelah itu langsung simpan daging sapi ke dalam freezer. Jika dibungkus dengan baik, daging sapi dapat disimpan hingga enam bulan mendatang.
Namun perlu diingat bahwa untuk mengolah daging sapi yang membeku, Anda perlu mencairkannya terlebih dahulu melalui proses thawing hingga es yang menyelimuti daging sapi mencair.
Namun jika Anda menginginkan proses yang lebih cepat, Anda dapat mencairkan daging sapi beku menggunakan air keran untuk merendamnya. Perlu diingat, apabila Anda menggunakan cara ini, maka daging harus segera diolah.
Berita Terkait
-
Harga Pangan Merangkak Naik, Beban Masyarakat Kecil Semakin Berat
-
7 Komoditi Bahan Pokok di Sulteng Alami Penurunan Pascahari Raya, 3 Lainnya Meroket
-
Jalanan Jakarta Tetap Ramai saat Libur Sekolah
-
Intip Gurita Bisnis Irfan Hakim, Mampu Kurban Sapi Berukuran Jumbo Setiap Tahun
-
Rayakan Idul Adha Pasca Mualaf, Intip Beda Hewan Kurban Mahalini dan Nathalie Holscher
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Kisah Pilu Petrus Saksikan Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki Menghantam Rumahnya
-
Setelah Tahu Akan Dipindahkan ke Australia, Ini Respons Scott Rush Bali Nine
-
DPRD Pilih Alphard Baru Ketimbang Mobil Listrik Karena Fasilitas di Bali Belum Memadai
-
Hujan Berpotensi Menurunkan Keinginan Warga Untuk Mencoblos ke TPS
-
Waspadai Fenomena Cold Surge yang Memicu Gelombang Tinggi di Laut Pada Periode Nataru