SuaraBali.id - Beredar tautan link bantuanppkm.online yang disebut untuk mengecek nama penerima bantuan PPKM darurat sebesar Rp 300.000. Tautan link tersebut tersebar melalui pesan singkat WhatsApp.
Cek nama Anda untuk menerima bantuan PPKM sebesar Rp 300.000.
Periksa apakah nama Anda ada di daftar untuk menarik manfaat
Daftar lengkap
https://bantuanppkm.online/pembagian-subsidi/?PPKMjuliā
Baca Juga: Heboh Pesan WA Proposal Bantuan Masjid Catut Nama Gubernur Riau
Begitu isi link bantuanppkm.online itu.
Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Media Suara.com, melansir dari akun Instagram resmi Kemensos @kemensosri yang diunggah pada 8 Juli 2021, ditemukan infomasi bahwa pesan tersebut adalah hoaks.
Kemensos tidak penah membuat website untuk pendaftaran penerimaan bantuan sosial Rp300.000, apalagi berbentuk pesan berantai.
Dalam postingan tersebut juga disertakan link untuk mengecek kepesertaan Bantuan Sosial Tunai (BST) dengan alamat https://cekbansos.kemensos.go.id/.
Kesimpulan
Baca Juga: Cara Cek Bansos di Situs Cekbansos.kemensos.go.id untuk Dapat Rp600 Ribu
Berdasarkan penjelasan di atas, link yang diklaim untuk pengecekan penerima bantuan PPKM sebesar Rp 300.000 tidak benar.
Hal tersebut sudah dijelaskan Kemensos melalui akun Instagram resminya sehingga masuk dalam kategori konten palsu.
Yang benar
Cara cek bansos di situs Cekbansos.kemensos.go.id. Ini untuk cek penerima bansos BST Rp 600 Ribu dan tambahan beras 10 Kg.
Berikut penjelasan dan cara cek penerima bansos BST di cekbansos.kemensos.go.id.
Bantuan pemerintah di tengah pandemi Covid-19 masih terus diberikan. Bantuan dari Kementerian Sosial juga akan diberikan pada bulan Juli ini. Rencananya, tidak hanya uang saja, tapi penerima BST Rp600 ribu juga akan mendapatkan tambahan beras 10 kg.
Penerima BST maupun PKH bisa mengecek statusnya melalui laman https://cekbansos.kemensos.go.id. Melansir laman DTKS, berikut ini adalah cara cek penerima BST di cekbansos.kemensos.go.id:
- Anda harus mengunjungi laman https://cekbansos.kemensos.go.id.
- Lalu masukkan data provinsi, kabupaten, kecamatan, dan desa/kelurahan.
- Setelah itu masukkan nama penerima manfaat sesuai KTP.
- Lalu ketikkan 8 huruf kode (dipisahkan spasi) yang tertera dalam kotak kode.
- Jika huruf kode kurang jelas, maka silakan klik icon refresh untuk mendapatkan huruf kode baru.
- Klik tombol "Cari data".
- Maka sistem Cek Bansos Kemensos akan mencari nama PM (Penerima Manfaat) sesuai dengan wilayah yang Anda inputkan.
Menteri Sosial Tri Rismaharini menegaskan bahwa BST dan PKH akan disalurkan masing-masing bagi 10 juta penerima, ditambah beras sebanyak 10 kg. Beras sebanyak 10 kg tersebut akan disalurkan oleh Perum Bulog, mengingat jaringan Bulog terdapat di seluruh wilayah Indonesia.
Data penerima BST dan PKH akan dikirimkan ke Bulog agar selanjutnya bantuan beras tersebut dapat tersalurkan melalui jaringan Bulog di seluruh Indonesia. Selain itu, Menteri Sosial Tri Rismaharini juga mengungkapkan bahwa pembaruan data penerima BST di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) sudah selesai dilakukan sejak akhir pekan lalu dan siap digunakan dalam penyaluran.
Penyaluran BST Rp600 Ribu
Untuk penyaluran BST pada bulan Mei hingga Juni, sekaligus akan diterima oleh penerima yaitu senilai Rp600 ribu ditambah dengan beras 10 kg dari Bulog. Penyaluran BST akan dilakukan melalui PT Pos Indonesia, sedangkan PKH akan disalurkan melalui Himpunan Bank-bank Negara (Himbara), serta beras melalui Perum Bulog.
Lantas, bagaimana cara cek bansos BLT Rp600 ribu tersebut? Langsung saja simak langkah-langkahnya di bawah ini.
Berita Terkait
Tag
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
-
Trump Effect! Wall Street & Bursa Asia Menguat, IHSG Berpotensi Rebound
-
Baru Sebulan Jadi Bos NETV, Manoj Punjabi Mengundurkan Diri
-
Harga Emas Antam Meroket! Naik Rp14.000 per Gram Hari Ini
Terkini
-
Anomali Cuaca Ekstrem di Mataram Bisa Terjadi Sewaktu-waktu, Nelayan Diminta Waspada
-
Masyarakat Bali Diajak Periksa Bila Temukan Gejala TBC, Biaya Ditanggung BPJS Dan Global Fund
-
Turis Asal Arab Saudi Ditemukan Tak Bernyawa di Hotel Kawasan Legian
-
Bule Rusia Overstay di Bali Berdalih Tak Tahu Aturan Dan Paspornya Terselip
-
Mayat Bersimbah Darah Dengan Leher Tergorok di Taman Pancing Diduga Korban Pembunuhan