SuaraBali.id - Berbagai upaya dilakukan untuk menghadapi pandemi Covid-19 yang belum berakhir. Selain upaya atau langkah nyata, upaya "niskala" juga dilakukan lewat persembahyangan bersama di Pura Segara Rupek, Buleleng.
Dikutip dari BeritaBali.com, jaringan SuaraBali.id, persembahyangan untuk memohon agar pandemi Covid-19 segera berakhir ini diikuti ratusan pengurus dan anggota organisasi masyarakat Pemuda Bali Bersatu (PBB) se-Bali, di Pura Segara Rupek Sumber Kelampok, Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Bali, yang berjarak 143 km dari Kota Denpasar, Sabtu (5/6/2021).
Sebelumnya, seluruh peserta persembahyangan bersama berkumpul di Lapangan Lumintang Denpasar pukul tujuh pagi.
Mereka kemudian berangkat bersama-sama menuju Pura Segara Rupek menggunakan jip hardtop atau Toyota FJ40, karena kondisi jalan menuju Pura Segara Rupek yang masih belum mulus.
Baca Juga: Wisata Bali: Sejuknya Toya Babah di Karangasem Bali
Persembahyangan bersama di Pura Segara Rupek dipimpin pemangku pura setempat. Peserta persembahyangan bersama mendoakan agar pandemi Covid-19 bisa segera berakhir dan situasi kembali normal.
"Tujuan utama kami bersembahyang ke Pura Segara Rupek ini adalah memohon keselamatan. Seperti kita ketahui bersama, pandemi covid-19 belum ada tanda akan berakhir. Kami mendoakan agar pandemi Covid-19 segera berakhir, baik di dunia, Indonesia dan Bali," papar Ketua Harian Pemuda Bali Bersatu (PBB), Made Muliawan Arya bersama Ketua Umum Pemuda Bali Bersatu (PBB), I Komang Gede Juliantara.
Menurut lelaki yang akrab dipanggil De Gadjah, pandemi Covid-19 merupakan ujian berat bagi bangsa Indonesia.
Tak hanya berdampak bagi kesehatan warga, pandemi covid-19 juga berdampak serius bagi ekonomi bangsa.
"Bali yang merupakan daerah pariwisata internasional, sangat terpukul oleh pandemi ini. Ribuan pekerja pariwisata di Bali ikut terdampak. Oleh karena itu kami memohon kepada Sang Maha Pencipta, Tuhan Yang Maha Kuasa, agar pandemi ini bisa segera berakhir," ujarnya.
Persembahyangan di Pura Segara Rupek juga dirangkai dengan Peringatan HUT PBB XIX. Peringatan dilakukan secara sederhana dengan acara potong nasi tumpeng.
Baca Juga: Wisata Bali: Pendapatan Asli Desa dari Rest Area Jalan Tol Gilimanuk - Mengwi
Berita Terkait
-
Banyu Wana Amertha Waterfall, Pesona Wisata Air Terjun di Buleleng Bali
-
Skandal Raffi Ahmad Sang Utusan Khusus Presiden: Digugat ke Pengadilan saat Pandemi Covid-19
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
-
Kawal Masyarakat Indonesia Selama Pandemi Covid-19, 10 Tahun Jokowi Catat Kemajuan Pesat Bidang Telemedicine
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
Hasil Akhir! Pesta Gol, Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia
-
Hasil Babak Pertama: Gol Indah Zahaby Gholy Bawa Timnas Indonesia U-17 Unggul Dua Gol
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
Terkini
-
Industri Air Minum Lokal di Bali Protes Soal Larangan Kemasan Plastik di Bawah 1 Liter
-
Malas Masak? Jalan Airlangga Jadi Surga Lebaran Ketupat: Menu Lengkap, Harga Murah
-
Ribuan Warga Padati Lebaran Topat di Makam Bintaro & Loang Baloq Mataram
-
BRI Dukung Ekspansi Global Bisnis Aksesori UMKM Ini Dengan Solusi Keuangan Utama
-
Arus Balik Lebaran 2025 Meningkat, Terminal Mengwi Bali Catat Lonjakan Penumpang Dibanding 2024