SuaraBali.id - Buku pelajaran kelas 10 SMA ada link situs porno. Buku pelajaran kelas 10 SMA itu sudah terbit dan beredar sejak 2018.
Menyadur Russian Today, Sabtu (5/6/2021) tautan ke situs porno tersebut ditemukan di buku teks yang telah digunakan untuk mengajar siswa kelas 10 bahasa Ukraina
Jaksa Agung Ukraina Irina Venediktova pun membuka penyelidikan setelah ditemukannya tautan ke situs dewasa dalam buku teks bahasa Ukraina.
Anak-anak di Ukraina mulai sekolah pada usia enam tahun, dengan rata-rata siswa kelas sepuluh di negara itu berusia 16 tahun.
Baca Juga: Jaksa Agung Soroti Alat Rapid Test Bekas Kualanamu: Tuntut Maksimal!
"Tidak jelas apakah itu lelucon atau semacam guyonan. Tetapi dapatkah Anda bayangkan berapa banyak anak yang kami besarkan selama tiga tahun terakhir dengan buku seperti itu," kata Venediktova.
Pihak berwenang bereaksi terhadap pengungkapan itu "dengan cara yang tepat,", jaksa juga meluncurkan kasus pidana dan polisi siber memblokir situs dewasa tersebut.
Temuan mengejutkan tersebut pertama kali dilaporkan dua minggu lalu oleh penulis buku teks bernama Aleksandr Avramenko.
Pakar pendidik terkenal dan pembawa acara TV dan radio turun menyampaikan keluhannya tentang kelambanan otoritas Ukraina, yang menurut dia, tidak cekatan untuk memenuhi permohonannya memblokir situs web berperingkat-R.
Avramenko menjelaskan bahwa dia mengutip beberapa materi dari apa yang dulunya merupakan portal berita resmi dari salah satu distrik di Wilayah Kirovograd Ukraina dalam buku teksnya dan menyertakan hyperlink sesuai dengan undang-undang hak cipta.
Baca Juga: Rumah Mewah Pendiri Situs Porno Ludes Terbakar, Nilainya Rp 200 Miliar
Ketika diterbitkan pada tahun 2018, situs web tersebut masih milik Distrik Novomyrhorod, tetapi tahun lalu situs tersebut dipindahkan ke pemilik baru.
Sejak dipindahkan, situ tersebut mulai digunakan untuk situs pornografi. Penulis buku itu bersikeras jika "metamorfosis ini telah baru saja ditemukan."
Penulis menyarankan bahwa ini bisa menjadi provokasi oleh beberapa pesaing yang tidak disebutkan namanya yang iri dengan kesuksesannya.
"Mengapa ini terjadi pada buku saya? Tahun ini saya mengirimkan empat buku teks ke berbagai kontes dan semuanya memenangkan tempat pertama, meninggalkan saingan jauh di belakang. Mungkin ini alasannya? Sayangnya, saya punya musuh," tulis Avramenko.
Dia juga tidak mengesampingkan bahwa itu semua bisa menjadi kebetulan yang sederhana. Ia menyerahkan pada penyelidik Ukraina untuk mengkonfirmasi atau menyangkal kecurigaannya.
Berita Terkait
-
Marwata Skakmat Capim Soal Pimpinan KPK Ogah Temui Kapolri dan Jaksa Agung: Sudah Sering Bertemu!
-
Kasus Brimob Kepung Kejagung Diungkit Lagi ke DPR, IPW Curiga Jaksa Agung Sengaja Alihkan Isu Kasus Timah
-
Hinca Pandjaitan Demokrat Desak Kejagung Usut Skandal Geomembrane di Blok Rokan
-
Komisi III DPR Ogah Bentuk Panja Kasus Impor Gula Tom Lembong
-
Dankorbrimob Bantah Pernyataan Jaksa Agung Sebut Oknum Brimob Kepung Kejagung: Enggak Ada!
Tag
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Momen Pilkada, Harga Emas Antam Langsung Melonjak
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
Terkini
-
Maksimalkan Jumlah Pemilih, Perekaman KTP Akan Dilakukan Sampai Hari Pencoblosan
-
Pendapatan Pajak dari MotoGP Mandalika Turun Meski Jumlah Penonton Naik
-
Belanja Lebih Murah di Promo Brand Sale 12.12 Blibli
-
PSK Asal Filipina Ditangkap Di Sanur, Tak Punya Paspor
-
Lapas Bangli Berikan Transparansi Soal Scott Rush Bali Nine Agar Tak Ada Kecemburuan