SuaraBali.id - Desa Darmasaba di Kabupaten Badung, Bali, berencana menata atau mempercantik kawasan bendungan atau dam setempat dengan tujuan menggali potensi desa.
Dikutip dari BeritaBali.com, jaringan dari SuaraBali.id, dam itu berlokasi di utara pusat Desa Darmasaba atau berjarak kurang lebih satu setengah kilometer dari pusat pemerintahan Desa. Menurut Prebekel Desa Darmasaba, I.B Surya Prabhawa, hal itu dilakukan agar keberadaan dam tetap terjaga ekosistemnya.
Target utama adalah menjaga habitat ekosistem di kawasan sekitar desa Darmasaba, agar keseimbangan alam tetap terjaga.
"Kami ingin mengelola tempat ini, dan di sisi lain tetap akan menjaga dan melestarikannya," paparnya.
Selanjutnya, jika dilihat kondisi infrastruktur, saat ini akses jalan menuju ke bendungan sudah ada. Akan tetapi masih perlu ditata lebih baik lagi karena akan mengarah sebagai objek wisata dengan poin center kawasan dam itu sendiri.
"Penataan yang belum ada (infrastruktur) itu nantinya akan diadakan terlebih dahulu. Kemungkinan akan mengarah ke pariwisata mulai dari tempat rekreasi, susur sungai, jogging track dan jalur bersepeda. Dilihat dari lokasi sekitar memang memungkinkan untuk hal ini," jelas I.N Surya Prabhawa.
"Dam rencananya akan dipakai sebagai point center. Nantinya para pengunjung akan dapat menikmati aneka olahan kuliner di sekitarnya. Dalam penyajian kuliner nantinya tentu akan melibatkan para pelaku UMKM di Desa Darmasaba," paparnya.
Sampai saat ini rencana pengembangan DAM masih dalam tahap rancangan dan nantinya akan dimasukkan pada RPJM Desa Darmasaba.
"Ya, astungkara tahun depan dapat terealisasi. Tentunya kami tetap melihat sistem keuangan di kabupaten yang mana boleh dan yang mana tidak," katanya.
Baca Juga: Wisata Bali: Komunitas Bersihkan Destinasi Pantai Yeh Gangga
Usulan ini nantinya akan dimasukan ke RPJM desa dan tahun depan akan mulai dikaji.
"Kami tidak mau tergesa-gesa. Saya pribadi tidak ingin membangun hanya untuk pencitraan saja akan tetapi memang membangun sesuai dengan kebutuhan masyarakat," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Cerita Inspiratif - Desa BRILiaN Hendrosari Gresik
-
Banyumas Punya 90.000 UMKM Raksasa: Inilah Rahasia Sukses Mereka yang Kini Siap Go Global!
-
Industri Kreatif Indonesia Miliki Potensi Besar, Jakarta IP Market 2025 Siap Digelar
-
Potensi Ekonomi Sektor Obat dan Makanan Tembus Rp6 Ribu T
-
Dari Hobi Jadi Profesi: Cara Wonder Voice of Indonesia Cetak Talenta Voice Over Profesional
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran