SuaraBali.id - Jumat (12/3/2021) hari ini, Dinas Perhubungan Kabupaten Badung, Bali mengalihkan arus lalu lintas di Simpang Gunung Sang Hyang/Catus Pata Desa Adat Kerobokan. Karena kawasan tersebut akan digunakan untuk kegiatan upacara Tawur Kesanga rangkaian Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1943.
Manajemen rekayasa lalu lintas dalam rangka Tawur Agung Kesanga di Catus Pata Desa Adat Kerobokan dilaksanakan dengan mengedepankan pendekatan yang persuasif dan bersifat terpadu dengan melibatkan pihak kepolisian serta petugas keamanan adat Bali atau Pecalang dari Desa Adat Kerobokan.
Kepala Dinas Perhubungan Badung, AA. Ngurah Rai Yuda Dharma mengatakan penutupan arus lalu lintas di ruas jalan yang akan menuju Catus Pata akan menerapkan pola selektif dan prioritas dengan mengizinkan para pengguna jalan yang berdomisili atau memiliki usaha di ruas jalan yang ditutup untuk dapat melintas sesuai dengan kepentingannya.
"Sedangkan apabila ada pengguna jalan yang sampai menerobos ke Catus Pata dengan alasan yang tidak jelas, petugas kami yang bersiaga akan memutar balik pengguna jalan sesuai arah tujuan perjalanannya," kata Yuda Dharma.
Pengalihan arus lalu lintas di Simpang Gunung Sang Hyang/Catus Pata Desa Adat Kerobokan
Badung tersebut akan dimulai sejak Jumat (12/3/2021) hingga Sabtu (13/3/2021) setelah selesainya upacara Tawur Agung Kesanga.
Yuda Dharma menjelaskan, pihaknya akan menerjunkan sebanyak 177 orang peesonel gabungan antara Petugas Lalu Lintas di Induk dan di UPT LLA Badung Selatan yang akan bertugas menjaga dan mengatur lalu lintas di simpang-simpang yang ditutup dan di simpang lainnya yang diperkirakan akan terjadi kemacetan arus lalu lintas.
"Kami mengimbau kepada para pengguna jalan, bagi yang berkepentingan pada saat itu agar mengambil jalan alternatif lainnya untuk menghindari kekroditan atau kemacetan lalu lintas," ungkapnya. (Antara)
Berita Terkait
-
Warga Desa Jatiluwih Bali Gelar Aksi Protes dengan Tutupi Sawah
-
Prananda Prabowo di Bali, Buka Liga Kampung Soekarno Cup II dengan Doa untuk Korban Bencana
-
Pernah Jebol Argentina, Maouri Ananda Tetap Berlatih Meski Bali United Libur 10 Hari
-
Djakarta Warehouse Project 2025 Hadir dengan 67 Artis dan Pengalaman 10 Hari di GWK Bali
-
Ketika Kuliner Bali Menyatu dengan Alam: Perpaduan Rasa, Budaya, dan Kemurnian
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran