Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Rabu, 24 Februari 2021 | 09:19 WIB
Tabanan porak-poranda diterjang angin kencang, Rabu (24/2/2021) pukul 00.30 WITA. (BeritaBali)

SuaraBali.id - Tabanan porak-poranda diterjang angin kencang, Rabu (24/2/2021) pukul 00.30 WITA. Angin kencang disertai hujan menyebabkan sejumlah pohon tumbang di wilayah Kabupaten Tabanan.

Pohon itu menimpa pelinggih, atap rumah warga maupun kendaraan. Namun tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tabanan mencatat ada 15 titik lokasi kejadian pohon tumbang.

“Ada 15 titik total pohon tumbang yang masuk dalam laporan kami, dan sudah langsung ditangani oleh petugas Tim reaksi cepat (TRC) BPBD dibantu Dalmas Polres Tabanan dan TNI serta ada juga dari masyarakat setempat,” kata Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Tabanan I Putu Trisna Widiatmika.

Baca Juga: Satgas: Dampak Positif PPKM Jawa - Bali Dialami Sebagian Besar Wilayah

Pohon tumbang itu dalam tahap evakuasi. Petugas menyebar ke sejumlah titik lokasi terutama pada titik yang dianggap urgent untuk segera ditangani, seperti akses jalan agar bisa segera dilewati oleh kendaraan.

“Untuk alat senso pemotong kayu kami di BPBD ada 6 unit, dengan satu regu petugas TRC yang beranggotakan 6 sampai 9 orang menyebar melakukan penanganan dibantu oleh jajaran kepolisian, TNI dan masyarakat termasuk juga dari Dinas Lingkungan Hidup terkait penggunaan alat pemangkasan pohon," katanya.

Sejumlah kerusakan yang ditimbulkan seperti di wilayah desa adat Abiantuwung, dahan pohon pole tumbang mengenai Pelinggih berupa meru tumpang Pitu di Pura Kahyangan Puseh dan membuat posisi pelinggih sedikit miring.

Dan pohon tumbang menutupi setengah badan jalan di jalur utama Denpasar - Gilimanuk tepatnya didepan SPBU Abian Tuwung.

Selanjutnya, pohon tumbang di perempatan jalan Diponogoro, utara SMP 1 Tabanan, Dajan Peken.

Baca Juga: Harga Kain Endek Bali, Paling Murah dan Standar Rp300 Ribu

Kerusakan lainnya juga terjadi di wilayah kecamatan Marga, pohon rambutan setinggi 15 meter menimpa rumah milik Ni Made Suini di Banjar Raden, Desa Baru, Kecamatan Marga, Tabanan.

Dimana korban (pemilik rumah) saat itu sedang tidur dan mendengar suara ada benda terjatuh lalu keluar rumah mencari tahu asal suara dan mendapati pohon rambutan di sebelah rumah terjatuh dan mengenai 2 buah rumah tempat tinggal, yang mengakibatkan satu rusak parah dan yang satu rusak ringan.

Pohon tumbang juga menimpa atap rumah warga di banjar Pemenang, desa Banjar Anyar, kecamatan Kediri, Tabanan tepatnya rumah milik I Nyoman Suascaya, selain juga pohon Kresek dengan ukuran relatif besar tumbang mengenai jaringan listrik dan Telephone, dan menutup akses jalan menuju Banjar Jadi Desa, Desa Banjar Anyar Kecamatan Kediri, Tabanan.

Load More