SuaraBali.id - Bayi dibuang dalam kardus di Pemecutan Denpasar, Sabtu (20/2/2021). Bayi dalam kardus itu ditemukan tukang ojek online.
Sampai kini polisi masih melakukan penyelidikan dan perburuan terhadap pelaku pembuang bayi perempuan di dalam kardus itu. Bayi itu dubuang di Jalan Gunung Lawu, nomor 11, Pemecutan, Denpasar.
Polresta Denpasar saat ini tengah memeriksa saksi-saksi yang menemukan bayi tersebut. Penyelidikan juga diarahkan ke sejumlah rumah rumah kos yang tak jauh dari TKP.
Penyelidikan juga difokuskan mencari rekaman CCTV di seputaran lokasi guna mencari rekam jejak pelaku. Namun sehari penemuan bayi tersebut, pelaku yang diduga orang tua sang bayi belum bisa ditangkap.
Baca Juga: Duh! Bayi Mungil di Banyumas Dibuang, Begini Kondisinya
Kasubag Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi yang dikonfirmasi terkait perkembangan penemuan bayi mengatakan jajaran Reskrim masih melakukan penyelidikan, memeriksa keterangan sejumlah saksi dan olah TKP.
"Pelaku belum tertangkap, penyelidikan masih berlangsung," ungkapnya, Minggu (21/2/2021).
Seperti diketahui, bayi perempuan itu ditemukan pertama kali oleh driver ojek on line, Mochamad Yunis Yahya pada Sabtu (20/2) sekitar pukul 12.09 WITA.
Saksi kaget mendengar suara tangisan bayi di dalam kardus. Ia membuka kardus dan menemukan bayi mungil berikut popoknya dan juga kendi berisi ari-ari.
Iptu Sukadi mengatakan bayi mungil itu telah dilakukan cek medis oleh rumah sakit. Sementara dari keterangan dari pihak RS Prima Medika kondisinya baik.
Baca Juga: 4 Ibu di Lombok Dipenjara Dituduh Rusak Pabrik Tembakau, Bayinya Ikut Masuk
Hasil pemeriksaan medis, bayi berjenis kelamin perempuan itu berusia sekitar 3 atau 4 hari dengan berat badan sekitar 3, 41 kg.
Berita Terkait
-
Bahaya Penyakit Jantung Bawaan dari Lahir, Ini Tanda-tandanya
-
Puluhan Staf Rumah Sakit Terseret dalam Kasus Penipuan Jaminan Sosial yang Merenggut Nyawa Bayi di Turki
-
Liburan Hemat di Denpasar dengan 10 Promo BRI, dari Kafe Hits sampai Belanja Gadget!
-
Penyebab Dan Gejala Cacar Air yang Kerap Menjangkiti Anak-anak Dan Dewasa Belum Tervaksin
-
Bahaya PCOS dan Obesitas saat Hamil: Bayi Berisiko Lahir dengan Berat Badan Rendah!
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Dispar Bereaksi Ketika Bali Tidak Direkomendasikan di Tahun 2025 : Tidak Ada Alasan
-
Serangan Hoaks Pilkada Bali: Polda Kewalahan Buru Buzzer TikTok & Instagram
-
Kecelakaan Beruntun di Gatsu Tengah Denpasar, Ini Kronologi Awal Dan Penyebabnya
-
Spanduk Coblos Si Gundul Akan Dikembalikan ke Rumah Paslon, Satpol PP : Biar Tak Jadi Sampah
-
Hadapi Kepadatan Akhir Tahun di Bali, Kemacetan Mengerikan Tahun Lalu Diharapkan Tak Terulang