SuaraBali.id - Jumlah orang yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 di Bali terus bertambah. Angka kesembuhan bahkan mencapai 90.17 persen.
Satuan Tugas Penanganan Covid-19 di Bali mencatatkan ada lebih dari seratus orang sembuh dari virus corona pada Jumat (30/10/2020).
"Hari ini dilaporkan ada tambahan sebanyak 108 pasien yang telah sembuh dari Covid-19," kata Ketua Harian Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Bali Dewa Made Indra, di Denpasar.
Dengan demikian, jumlah pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 mencapai 10.561 orang.
Baca Juga: Terungkap! Gara-gara Ini, Senator Bali Arya Wedakarna Didemo
Dikutip dari laman https://infocorona.baliprov.go.id/, 108 pasien yang dilaporkan sembuh hari ini berasal dari Kabupaten Jembrana (2 orang), Tabanan (7 orang), Badung (16 orang), Kota Denpasar (16 orang), Gianyar (40 orang), Bangli (10 orang), Klungkung (10 orang), dan Buleleng (7 orang).
Tingkat kesembuhan pasien Covid-19 pada hari ini mengalami peningkatan dibandingkan dengan beberapa hari sebelumnya yakni pada Rabu (28/10) di angka 89,72 persen dan Kamis (29/10) sebesar 89,75 persen.
Dewa Indra menambahkan, pada hari ini juga tercatat ada tambahan 65 kasus baru yang semuanya melalui transmisi lokal, sehingga jumlah kumulatif kasus positif Covid-19 di Pulau Dewata menjadi 11.712 orang.
Adapun sebaran kasus baru pada hari ini yakni dari Kabupaten Jembrana (5 orang), Tabanan (9 orang), Badung (17 orang), Kota Denpasar (13 orang), Gianyar (7 orang), Bangli (2 orang), Klungkung (5 orang), Karangasem (1 orang) dan Kabupaten Buleleng ( 6 orang).
Sementara ada tambahan tiga pasien yang meninggal dunia akibat Covid-19. Ketiganya masing-masing berasal dari Kabupaten Gianyar dan Karangasem. Secara kumulatif pasien yang meninggal dunia karena Covid-19 di menjadi 385 orang atau 3,29 persen.
Baca Juga: Buntut Kasus AWK Kena Pukul Pendemo, Sejumlah Saksi Diperiksa
Sedangkan untuk pasien yang masih dalam perawatan atau kasus aktif hingga saat ini 766 orang (6,54 persen).
Melihat perkembangan pandemi ini, Dewa Indra mengajak masyarakat untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan mulai dari memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak fisik, dan menghindari keramaian.
Berita Terkait
-
Liga 1: Dewa United Bertekad Gagalkan Misi Bangkit Bali United, Mampukah?
-
Cerita Senior Calvin Verdonk Soal Sepak Bola Indonesia: Sungguh Gila!
-
Janggalnya 'Wisatawan Siluman' di Bali, Pendapatan Daerah Berpotensi Bocor
-
Pertumbuhan Properti Tembus USD142 juta, Bali Masih Jadi Magnet Investor Mancanegara?
-
Bali Larang Air Kemasan Plastik! Langkah Radikal Selamatkan Pulau Dewata dari Tsunami Sampah
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
Terkini
-
UMKM Asal Sidoarjo Ini Sukses Tembus Pasar Ekspor Berkat Pemberdayaan BRI
-
Cerita Warga Bali Dijadikan Admin Judi Online di Myanmar, Bukan Kerja di Hotel Malah Disetrum
-
53.000 Tanda Tangan di Petisi Undang-undang Pencegahan Kim Soo Hyun, Good Day Hapus Wajahnya
-
Koster Minta Tak Masukkan Canang Sari di Penghitungan Inflasi Bali : Itu Niskala
-
Investor Merapat! BRI Umumkan Cum Date Dividen, Jangan Sampai Ketinggalan