Scroll untuk membaca artikel
Husna Rahmayunita
Jum'at, 18 September 2020 | 19:13 WIB
Ilustrasi Covid-19. (Pixabay/geralt)

SuaraBali.id - Sebanyak 9 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bali dinyatakan terinfeksi virus corona.

Kabar tersebut dibernarkan oleh sekretaris DPRD Provinsi Bali Gede Suralaga.

Gede Suralaga menuturkaa, 9 rekannya terjangkit Covid-19 saat melakukan kegiatan reses di kabupaten dan kota masing-masing. Kekinian mereka tengah menjalani isolasi.

"Kesembilan anggota DPRD Bali tersebut sudah melakukan isolasi, baik di rumah sakit maupun isolasi secara mandiri," ujarnya.

Baca Juga: 30 Juta Orang di Dunia Positif Covid-19, Jokowi: Ujian Berat Bagi Manusia

Ia juga mengabarkan 9 anggota DPRD Bali tersebut kini kondisnya membaik selama menjalani isolasi.

Namun mereka tetap menjalankan isolasi lanjutan sesuai dengan aturan protokol kesehatan.

"Anggota DPRD Bali yang dinyatakan positif Covid-19, setelah mereka melakukan kegiatan reses ke daerah pemilihannya,"  sambungnya.

Gede Suralaga mengatakan untuk mengantisipasi pandemi Covid-19, pihaknya ke depan akan menerapkan kerja dari rumah (work from home/WFH) sesuai dengan protokol kesehatan.

"Jadi pegawai yang masuk kantor maksimal sebanyak 25 persen sesuai Surat Edaran Gubernur Bali. Langkah ini dalam upaya mengantisipasi pandemi Covid-19 semakin meluas," ucapnya.

Baca Juga: Via Vallen Nikmati Indahnya Pantai di Bali, Inul Daratista Komentar Begini

Lebih lanjut, Gede Suralaga menerangkan dalam waktu dekat seluruh anggota DPRD Bali akan dilakukan tes lanjutan (swab test).

Langkah ini untuk memastikan para wakil rakyat ini tidak positif Covid-19. Jika dalam tes lanjutan ada anggota dewan reaktif (positif Covid-19), maka yang bersangkutan harus mengikuti aturan protokol kesehatan.

Secara terpisah, Ketua DPRD Provinsi Bali Nyoman Adi Wiryatama mengatakan anggota dewan yang positif Covid-19 telah mengikuti kegiatan reses dan sudah menerapkan protokol kesehatan.

"Padahal semua anggota dewan yang melakukan kegiatan reses sudah menerapkan protokol kesehatan. Tapi setelah dilakukan tes ada anggota Dewan yang hasilnya positif Covid-19. Mereka pun sudah melakukan isolasi diri," ungkapnya. (Antara)

Load More