Namun, dia juga menjelaskan jika memang Gibran dan anak muda lainnya memiliki karakter dan niat yang bagus, lebih baik diberikan dorongan ketimbang dimatikan karakternya.
“Saya mendukung yang muda, siapa saja dia. Tidak ada urusan saya, apa urusan saya sama Gibran?” ujar Luhut.
“Tapi kalau menurut saya, kalau dia bagus jangan kita bunuh dong, kita dorong dong,” imbuhnya.
Kehadiran Luhut di Bali juga menjadi lawatan tugas pertamanya setelah selama dua bulan dirawat di Singapura.
Kontributor : Putu Yonata Udawananda