Jurnalis Bali Tingkatkan Kapasitas Menghadapi Serangan Digital

Jurnalis berinteraksi meningkatkan kapasitas

Muhammad Yunus
Sabtu, 04 Februari 2023 | 16:53 WIB
Jurnalis Bali Tingkatkan Kapasitas Menghadapi Serangan Digital
Jurnalis berinteraksi meningkatkan kapasitas menghadapi serangan digital, Sabtu, 4 Februari 2023 di Denpasar, Bali [SuaraBali.id]

SuaraBali.id - Sebanyak 21 orang jurnalis berinteraksi meningkatkan kapasitasnya menghadapi serangan digital pada Sabtu, 4 Februari 2023 di Denpasar, Bali.

Pelatihan ini dihadiri sejumlah pengelola media dari Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Bali, anggota Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia, dan pewarta warga Balebengong.id. Pelatihan yang didukung AJI dan IMS ini menghadirkan pelatih dari The Southeast Asia Freedom of Expression Network (SAFEnet) dan bidang internet AJI.

Salah satu kasus kekerasan terbanyak yang dialami wartawan media mainstream dan juga pengelola-pewarta media warga adalah berbasis digital. Misalnya intimidasi, mencoba mengambilalih akun medsos, doksing, DDoS attack, dan lainnya.

Hal ini menambah beban di tengah acaman UU ITE terkait pencemaran nama baik dan stempel hoaks dari otoritas pada produk berita.

Baca Juga:HOT! Foto Topless Nikita Mirzani Tersebar di Facebook

Salah satu cara mitigasinya dalah mengenali ancaman-ancaman digital dan memperkuat lapisan keamanan. Melalui pelatihan ini, jurnalis di Bali dan pewarta warga diharapkan menambah keterampilan terkait keamanan data dan aktivitas digitalnya.

Salah satu serangan terbanyak beberapa tahun ini pada website media adalah Distributed Denial of Service (DDoS). Anton Muhajir dari SAFEnet menjelaskan serangan ini secara sederhana terjadi ketika website diserbu banyak pengunjung dan sistem bingung merespon. Trafik kunjungan anomali atau di luar kapasitas.

“Konsekuensinya website tidak bisa komunikasi sehingga down,” jelasnya. Serangan pada website ini terakhir terjadi pada website Konde dan Narasi setelah mempublikasikan artikel yang sedang banyak dibicarakan publik. Anton menambahkan serangan digital juga terkait dengan peristiwa politik misalnya aksi protes Reformasi Dikorupsi, Omnibus Law, dan lainnya.

Data SAFEnet melaporkan kasus serangan digital pada media dan jurnalis selama 2022 jauh meningkat dibanding tahun lalu, yakni 62 insiden. Padahal pada 2021 jumlahnya 25 insiden.

Sedangkan AJI Indonesia mendokumentasikan 15 serangan dan gangguan digital dengan jumlah korban setidaknya 43 awak redaksi dan 9 media. Jumlah insiden meningkat dibandingkan tahun 2020 sebanyak 7 kasus dan tahun 2021 mencapai 5 kasus.

Baca Juga:Pelatih Bali United, Coach Teco Menanggapi Akun Palsu yang Mengkritik Dirinya

Dalam siaran persnya, AJI Indonesia menilai jurnalis di Indonesia berada dalam situasi belum aman bekerja sepanjang 2022.

Hal itu ditandai dengan meningkatnya kasus kekerasan, terbitnya pelbagai undang-undang yang membahayakan keamanan jurnalis, serta melemahnya keamanan ekonomi yang mempengaruhi kesejahteraan.

Dari seluruh jenis kekerasan, sepanjang 2022 terjadi 61 kasus yang menyerang 97 orang jurnalis dan pekerja media serta 14 organisasi media. Jumlah kasus ini meningkat dari tahun 2021 yang mencapai 43 kasus.

Jenis serangan meliputi kekerasan digital (15 kasus), kekerasan fisik dan perusakan alat kerja (20 kasus), kekerasan verbal (10 kasus), kekerasan berbasis gender (3 kasus), penangkapan dan pelaporan pidana (5 kasus) serta penyensoran (8 kasus).

Sebagian besar pelaku kekerasan yakni sebanyak 24 kasus melibatkan aktor negara yang terdiri dari: polisi (15 kasus), aparat pemerintah (7 kasus) dan TNI (2 kasus). Sedangkan aktor non-negara sebanyak 20 kasus yang melibatkan ormas (4 kasus), partai politik (1 kasus), perusahaan (6 kasus) dan warga (9 kasus). Sisanya, 17 kasus belum teridentifikasi pelakunya.

Tak hanya jurnalis yang rentan, juga warga. Misalnya pencurian data penting di perangkat HP dan komputer karena mengklik file paket android dengan ekstensi apk tipuan.

Program ini bisa berjalan otomatis mengakses data penting. Modus ini digunakan untuk memata-matai atau merugikan secara ekonomi. Karena itu pengetahuan untuk membersihkan perangkat dan mengatur keamanannya sangat mendasar bagi siapa saja.

Eviera Paramitha Sandhi, Ketua AJI Kota Denpasar menilai pelatihan ini sangat menarik dan penting. Khususnya untuk jurnalis. Karena jurnalis punya posisi strategis dalam memproduksi informasi. Sehingga posisinya cukup rentan.

Ketut Adi Sutrisna, anggota AMSI Bali mengatakan acara keamanan digital ini diharapkan dilakukan secara kontinyu. 

“Apalagi tahun politik, traffic serangan siber meningkat, pishing meningkat. Masyarakat banyak kena itu. Pemahaman, tentang digital, yang menerima sekarang bisa jadi agen meneruskan pengetahuan ini,” harapnya.

News

Terkini

Pengunjung yang datang berasal dari mancanegara dan juga warga Pulau Dewata.

News | 08:25 WIB

Inilah jadwal imsak dan buka puasa di sembilan kabupaten/kota di Bali, Jumat 24 Maret 2023.

News | 06:42 WIB

Berikut ini adalah resep kolak pisang komplet, manis dan enak

News | 10:00 WIB

Inilah jadwal imsak dan buka puasa di sembilan kabupaten/kota di Bali, Kamis 23 Maret 2023.

News | 09:10 WIB

Hari suci Nyepi sudah selesai pada Kamis 23 Maret 2023 pukul 06.00 WITA.

News | 06:01 WIB

Sholat tarawih ini pun dilaksanakan sebelum melaksanakan sunnah witir.

News | 05:40 WIB

Saat beribadah puasa sangat dianjurkan memenuhi kebutuhan energi dan asupan tubuh.

News | 03:49 WIB

WNA memasang tenda di sebuah bale bengong

News | 13:34 WIB

Umat Hindu mulai menjalani Catur Brata Penyepian pada Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1945

News | 13:12 WIB

Kasus kekerasan seksual yang menimpa puluhan mahasiwi di Kota Mataram

News | 09:12 WIB

Tiga tahun tidak digelar lantaran pandemi Covid-19

News | 08:04 WIB

Wisatawan dan warga pun berebut mengabadikan gambarnya melalui ponsel atau kamera.

News | 21:32 WIB

Penolakan ini pun disampaikan Wayan Koster dalam surat kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI.

News | 17:10 WIB

Pada malam Ramadan ini, umat muslim akan melakukan salat tarawih, sebagaimana tahun-tahun sebelumnya.

News | 12:32 WIB

Sementara lapisan di tengah menggambarkan korban dari perang berupa nyawa, harta, dan harapan.

News | 11:22 WIB
Tampilkan lebih banyak