Koster Nyatakan Akan Maju Lagi Jadi Calon Gubernur Bali di Pilgub 2024

Ia akan tetap menggandeng Tjokorda Artha Ardhana Sukawati atau Cok Ace

Eviera Paramita Sandi
Selasa, 31 Januari 2023 | 14:30 WIB
Koster Nyatakan Akan Maju Lagi Jadi Calon Gubernur Bali di Pilgub 2024
Dokumentasi - Gubernur Bali I Wayan Koster saat membuka Nusa Penida Festival 2019.

SuaraBali.id - Gubernur Bali Wayan Koster menyatakan bahwa dirinya akan maju lagi pada pemilu 2024 menjadi calon Gubernur Bali.

Wayan Koster menegaskan hal ini setelah menghadiri rapat Paripurna ke - 3 DPRD Provinsi Bali Masa Persidangan I Tahun Sidang 2023 di Ruang Sidang Utama DPRD Provinsi Bali, Senin, (30/1/2023) siang.

"Maju lagi lah. Sudah maju kok mundur lagi," katanya singkat.

Sebelumnya, Koster sempat menyatakan bahwa di masa kepemimpinannya sekarang memang sudah banyak hal yang telah dicapai, namun masih beberapa yang perlu dilanjutkan.

Baca Juga:Produksi Arak Bali Capai 40,1 Juta Liter Per Tahun, Harga Tuak Juga Naik

Sedangkan untuk pasangannya, ia akan tetap menggandeng Tjokorda Artha Ardhana Sukawati atau Cok Ace sebagai wakilnya untuk periode kedua nanti.

"Saya harap doa restu masyarakat di Buleleng untuk mendoakan saya agar bisa melanjutkan kepemimpinan saya bersama Pak Wagub agar pembangunan di Bali bisa tuntas,” ujarnya saat melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Gedung Kesenian Gde Manik, di Kabupaten Buleleng pada Minggu (29/1) lalu,

"Banyak yang sudah dicapai, tapi ada yang belum diselesaikan secara tuntas. Maka dari itu, untuk kepentingan Bali di masa yang akan datang, program dari visi Nangun Sat Kerti Loka Bali ini memang harus dijalankan secara berkesinambungan ke depan," imbuh Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali itu.

Beberapa waktu lalu, saat menghadiri kegiatan Kursus Kepemimpinan Lanjut (KKL) I, Pemuda Katolik se-Indonesia yang diselenggarakan di Denpasar, Bali Koster sempat menceritakan kisah suksesnya dalam berpolitik. Ia mengaku selalu menang dengan dukungan terbanyak.

Awalnya ia mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI. Periode pertama tahun 2004, periode kedua pada 2009 dan periode ketiga tahun 2914, menurut Koster, dia selalu menang dengan dukungan terbanyak.

Baca Juga:Jatuh Bangun Wayan Darma, Penyulap Buah Salak Jadi Dodol Hingga Arak

"2004 saya terpilih sebagai anggota DPR RI, pemilu 2009 maju lagi saya dapat suara terbanyak di Bali, suara saya itu 185.901 ribu, tertinggi dari 9 nama anggota DPR terpilih dari Bali, dan nomor 7 nasional dari 550 Anggota DPR RI. Kemudian di periode ketiga menjadi anggota DPR RI tahun 2014, saya dapat suara terbanyak lagi dengan raihan 260.363 ribu suara, tertinggi di Bali dan nomor 3 tertinggi secara nasional," ucapnya.

News

Terkini

Pengunjung yang datang berasal dari mancanegara dan juga warga Pulau Dewata.

News | 08:25 WIB

Inilah jadwal imsak dan buka puasa di sembilan kabupaten/kota di Bali, Jumat 24 Maret 2023.

News | 06:42 WIB

Berikut ini adalah resep kolak pisang komplet, manis dan enak

News | 10:00 WIB

Inilah jadwal imsak dan buka puasa di sembilan kabupaten/kota di Bali, Kamis 23 Maret 2023.

News | 09:10 WIB

Hari suci Nyepi sudah selesai pada Kamis 23 Maret 2023 pukul 06.00 WITA.

News | 06:01 WIB

Sholat tarawih ini pun dilaksanakan sebelum melaksanakan sunnah witir.

News | 05:40 WIB

Saat beribadah puasa sangat dianjurkan memenuhi kebutuhan energi dan asupan tubuh.

News | 03:49 WIB

WNA memasang tenda di sebuah bale bengong

News | 13:34 WIB

Umat Hindu mulai menjalani Catur Brata Penyepian pada Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1945

News | 13:12 WIB

Kasus kekerasan seksual yang menimpa puluhan mahasiwi di Kota Mataram

News | 09:12 WIB

Tiga tahun tidak digelar lantaran pandemi Covid-19

News | 08:04 WIB

Wisatawan dan warga pun berebut mengabadikan gambarnya melalui ponsel atau kamera.

News | 21:32 WIB

Penolakan ini pun disampaikan Wayan Koster dalam surat kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI.

News | 17:10 WIB

Pada malam Ramadan ini, umat muslim akan melakukan salat tarawih, sebagaimana tahun-tahun sebelumnya.

News | 12:32 WIB

Sementara lapisan di tengah menggambarkan korban dari perang berupa nyawa, harta, dan harapan.

News | 11:22 WIB
Tampilkan lebih banyak