SuaraBali.id - Hujan deras menyebabkan saluran air PDAM warga Banjar Susut, Desa Buahan, Kecamatan Payangan, Gianyar, Bali putus.
Akibatnya akses yang jauh dari sumber air membuat warga terpaksa menampung air hujan untuk keperluan mandi cuci kakus.
Seorang warga bernama Wayan Sudiantara menyatakan, dirinya menadah air hujan itu dialami warga untuk memenuhi kebutuhan air.
“Warga memanfaatkan air hujan ditampung dalam ember,” ujar Wayan Sudiantara sebagaimana diwartakan beritabali.com – jaringan suara.com.
Baca Juga:Peredaran Obat Sirop di Bali Kini Juga Diawasi Oleh Kepolisian
Adapun dua sumber air bersih yang digunakan warga, yakni dari PDAM dan Swadaya dari desa penampungannya diterjang longsor sehingga warga menjadi kesulitan air bersih.
“Kedua sumber air terkena longsor bersamaan,” ujarnya.
Selain menampung air hujan, pihaknya juga memanfaatkan sungai.
“Tapi situasi cuaca masih tidak menentu, kami takut juga ada air bah dari hulu,” ungkapnya.
Baca Juga:Air Asia Buka Rute Penang-Denpasar, Kini 25 Maskapai Layani Rute Internasional ke Bali