![Pembeli memegang daging yang digantung di Pasar Bantargebang, Kota Bekasi, Minggu (11/4/2021). [Suara.com/Dian Latifah]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/04/11/97495-daging-sapi.jpg)
Untuk membersihkan barang-barang bekas pembakaran dan area rumah dari asap daging kurban, Anda bisa memilih sabun pembersih beraroma lemon dan minyak aromaterapi beraroma lemon untuk menyegarkan rumah.
Sabun pembersih aroma lemon dapat meresap aroma tidak sedap dari bekas pembakaran. Sementara aromaterapi beraroma lemon dapat menyegarkan lingkungan sekitar, sehingga menjadi pengharum alami.
4. Pengharum alami cuka
![Warga membeli daging di Pasar Bantargebang, Kota Bekasi, Minggu (11/4/2021). [Suara.com/Dian Latifah]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/04/11/88692-daging-sapi.jpg)
Anda juga bisa menggunakan pengharum alami dari cuka untuk menghilangkan bau asap bekas bakaran sate daging kurban.
Baca Juga:Bingung Mengolah Daging Kurban? Cobain Resep Khas Jawa Timur Ini
Cuka putih merupakan penetral bau yang efektif. Bahan ini dapat menghilangkan bau asap di dalam rumah.
Caranya : tambahkan dua cangkir cuka ke dalam dua liter air dan didihkan. Setelah mendidih, 15 menit, celupkan beberapa potong roti putih ke dalam campuran cuka dan air secara hati-hati.
5. Gunakan baking soda

Selain cuka, Anda bisa gunakan baking soda atau soda kue untuk menghilangkan bau asap sisa bakaran daging kurban.
Caranya letakkan mangkuk kecil dan isi dengan baking soda, lalu letakkan di beberapa area utama yang menjadi lokasi pembakaran. Letakkan selama beberapa jam untuk menyerap dan menetralisir bau bakaran.
Baca Juga:Keliling Kota Semarang, Ganjar Ingatkan Panitia Kurban Taat Protokol kesehatan