Hukum mesti ditegakkan dan sekolah informal tempat belajar anak-anak akan ditutup saja.
Bukan cuma anak-anak perusak makam saja yang bakal ditindak, Gibran mengatakan pun demikian dengan pengelola sekolah informal anak-anak tersebut belajar. Ternyata sekolah yang dimaksud tak kantongi izin.
“Segera kami proses, pengasuh dan anak-anak juga perlu pembinaan. Ini sudah ngawur banget, melibatkan anak-anak. Tutup saja, sudah enggak bener,” jelas Gibran.
Baca Juga:Kuburan Orang Kristen Diteror di Solo, Dicoret-coret, Salib Dihancurkan