"Petugas imigrasi saat ini sudah berada di lapangan untuk mencari kebenaran berita tersebut, dan kalau ditemukan akan segera mengamankannya, dan berkoordinasi dengan pihak terkait," tegasnya, Rabu kemarin.

Sementara sumber di lapangan mengungkapkan, Vila Umalas memiliki fasilitas kolam renang, dapur, ruangan santai dan 4 kamar.
Tapi 3 pria dan dua wanita itu tidak lagi berada di vila tersebut.
Dijelaskan sumber itu, pemilik vila diketahui milik WNA asal Perancis. Di masa pandemi covid-19, pemilik vila pulang ke negaranya dan tidak pernah datang ke Bali.
Baca Juga:Rest Area Jalan Tol Gilimanuk - Mengwi Bali: Seru Bagi Pengguna Kendaraan, Menambah PAD
Sementara vila tersebut dijaga oleh Manager bu Ketut dan 2 orang staff. Namun saat petugas kesana mereka tidak ada, bahkan nomor handphone yang dihubungi tidak aktif.
Versi lainnya, 4 WNA dan seorang cewek itu datang ke vila membawa seorang anak bayi. Mereka pun menginap di vila selama 4 hari sejak awal Mei.
Setelah kasus video porno mencuat ke publik, 4 WNA itu langsung pindah dari vila tersebut.
"Cewek lokal itu diduga bayaran. Kami masih mencari cewek lokal tersebut untuk minta klarifikasi. Karena infonya dia tidak dibayar oleh bule itu dan mau lapor ke Polisi," beber sumber.
Baca Juga:Wisata Bali: Pendapatan Asli Desa dari Rest Area Jalan Tol Gilimanuk - Mengwi
- 1
- 2