Pandemi COVID-19 Belum Berakhir, Masker Masih Dipakai Sampai 2022

Jangan melihat tren kasus yang menurun sebagai alasan untuk berhenti memakai masker dan tindakan pencegahan keamanan lainnya.

Pebriansyah Ariefana
Rabu, 24 Februari 2021 | 07:25 WIB
Pandemi COVID-19 Belum Berakhir, Masker Masih Dipakai Sampai 2022
Karisa, salah satu pelanggar protokol kesehatan, diangkut ke TPU Jombang Ciputat untuk ziarah ke makam khusus Covid-19, Senin (18/1/2021). [SuaraJakarta.id/Wivy]

SuaraBali.id - Masker masih harus dipakai sampai tahun 2022. hal itu berdasarkan penelitian Direktur Institut Kesehatan Nasional Amerika Serikat (NIH), Dr. Anthony Fauci.

Meskipun terjadi penurunan kasus virus corona Covid-19, namun tampaknya Anda akan tetap disarankan untuk menggunakan masker hingga tahun 2022 mendatang.

Melansir dari Medical Xpress, Dr. Rochelle Walensky, direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), memperingatkan agar tidak melihat tren kasus yang menurun sebagai alasan untuk berhenti memakai masker dan tindakan pencegahan keamanan lainnya.

"Saya ingin kasus virus corona terus turun ke baseline yang sangat rendah sehingga hampir tidak ada ancaman," kata Fauci dalam program "State of the Union" CNN.

Baca Juga:Jokowi Disambut Kerumunan Warga Tanpa Prokes di NTT

"Jika Anda menggabungkan sebagian besar orang di negara ini yang divaksinasi dengan tingkat virus di komunitas yang sangat, sangat rendah baru Anda tidak harus memakai masker," imbuhnya.

Dalam sebuah wawancara dengan Journal of American Medical Association, Walensky mengatakan bahwa masih terlalu dini untuk tidak menggunakan masker atau berhenti melakukan jaga jarak.

"Yang sedikit mengkhawatirkan saya adalah ketika mencapai bulan September dan kemudian udara menjadi lebih dingin lagi yang mungkin bisa memicu varian baru," kata Dr. Paul Offit, pakar vaksin di Children's Hospital dari Philadelphia seperti yang dikutip dari Medical Xpress.

CDC mengatakan bahwa kepatuhan berkelanjutan terhadap langkah-langkah kesehatan masyarakat seperti memakai masker, mematuhi jarak fisik, mencuci tangan secara teratur, menghindari keramaian dan area yang berventilasi buruk masih direkomendasikan bahkan untuk seseorang yang telah menerima kedua dosis vaksin.

Baca Juga:Kesalahan Sistem Lagi, Hanya 782 Orang Dilaporkan Positif Covid-19 di DKI

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak