Keluarga dan warga setempat lantas mendatangi TKP untuk mengevakuasi korban untuk dibawa pulang ke rumahnya.
Kasus gantung diri tersebut oleh warga di laporkan ke kepala dusun yang selanjutnya menginformasikan kejadian tersebut ke Polsek Jerowaru
Kapolsek Jerowaru melalui Kasubag Humas Polres Lotim Iptu L Jaharuddin yang dikonfirmasi, membenarkan adanya laporan kasus gantung diri tersebut,
"Laporan warga tersebut, langsung di tindak lanjuti dengan mendatangi dan melakukan olah TKP," ujarnya seperti dikutip dari Antara.
Baca Juga:Pria Tanpa Identitas Loncat dari Lantai 6 Mal Kawasan Tambora
Menurut Jaharuddin, kasusnya remaja bunuh diri masih dalam penyelidikan.
"Pihak keluarga korban menolak dilakukan autopsi, mereka menerima sebagai suatu musibah, dengan di kuatkan dengan surat pernyataan," jelasnya.
Lebih lanjut, Jaharudin mengungkapkan korban dimakamkan pada Minggu (14/2) siang.
Catatan Redaksi: Hidup sering kali sangat berat dan penuh tekanan, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau rumah sakit terdekat.
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemenkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.
Baca Juga:Ketidaksetaraan Gender Jadi Sorotan Menyusul Maraknya Bunuh Diri Selebritis