- Bali populer sebagai destinasi wisata karena keindahan alam serta kemudahan akomodasi sepeda motor terjangkau.
- Meningkatnya agen sewa motor mengharuskan wisatawan waspada terhadap potensi kejahatan yang mungkin terjadi.
- Beberapa tips penting mencakup riset agen, menyesuaikan motor dengan keahlian, dan cek kondisi fisik motor sewaan.
SuaraBali.id - Menghabiskan waktu liburan di Bali masih menjadi pilihan wisatawan lokal maupun mancanegara.
Pasalnya, selain menawarkan wisata dan kebudayaan yang spetakular, Bali juga mempermudah para wisatawan dalam hal akomodasi.
Mobilitas di Bali kini terbilang sangat praktis dengan menyewa sepeda motor. Opsi untuk menyewa sepeda motor ini menjadi pilihan yang tepat, karena harganya jauh lebih terjangkau.
Seiring berjalannya waktu, semakin banyak agen – agen yang mulai menawarkan jasa penyewaan sepeda motor.
Hal ini perlu diwaspadai, lantaran justru banyak orang yang memanfaatkan keadaan untuk melancarkan aksi kejahatan.
Untuk menghindari hal – hal yang tidak diinginkan, dan memastikan liburan anda berlangsung aman, ada beberapa tips yang harus dilakukan sebelum menyewa sepeda motor di Bali:
1. Perbanyak Referensi soal Penyewaan Sepeda Motor Bali
Sebelum melakukan penyewaan sepeda motor, alangkah baiknya perbanyak referensi di internet maupun semacamnya mengenai agen – agen penyewaan di Bali.
Cari informasi satu per satu agen secara detil, mengenai profil hingga barang – barang yang ditawarkan agen.
Baca Juga: Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
Hal ini akan membantu anda untuk menentukan apakah agen penyewaan sepeda motor tersebut benar – benar rekomended dan terpercaya.
2. Sesuaikan jenis Motor dengan Keahlian Penyewa
Setelah sudah menentukan agen penyewaan sepeda motor yang akan dipilih, kemudian tentukan jenis motor yang akan digunakan.
Umumnya, agen penyewaan motor akan menawarkan jenis – jenis motor matic, bebek, sport hingga motor gede.
Dari berbagai macam pilihan tersebut, tentukan pilihan yang sesuai dengan kemampuan anda.
Hal ini untuk menghindari terjadinya kecelakaan karena kurangnya kemampuan untuk menguasai kendaraan.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
BRI Perkuat Tata Kelola dan Akselerasi Kinerja Tahun 2026 dalam RUPSLB
-
BRI Bagikan Dividen Interim Tahun Buku 2025 Sebesar Rp137 per Saham
-
Motif Dendam Terungkap! Kronologi Pembunuhan Turis Spanyol di Hotel Senggigi
-
Mengapa Monyet di Hutan Ubud Dianggap Hewan Suci?
-
Rahasia Wisatawan Cerdas Hemat Waktu dan Uang Liburan di Bali