SuaraBali.id - Kepastian kedatangan megabintang sepak bola dunia Cristiano Ronaldo ke Kupang, NTT masih menunggu kepastian dari Yayasan Graha Kasih Indonesia.
Terakhir, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur masih menunggu rundown kedatangan pemain sepak bola di klub Al Nassr tersebut.
“Saya sudah minta ke yayasan, saya menunggu kepastian hingga besok (Rabu),” kata Pelaksana harian Gubernur NTT Rita Wuisan di Kupang, Selasa (18/2/2025).
Ia menyampaikan hal ini setelah melakukan rapat koordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan rencana kedatangan Cristiano Ronaldo ke Kota Kupang.
Selain itu, ia juga akan mengonfirmasi lagi kehadiran Menteri Keuangan ke Kupang mendampingi Ronaldo.
“Kami akan konfirmasi lagi ke Kementerian Keuangan terkait rencana kehadiran ibu Menteri Sri Mulyani,” ujarnya.
Selain itu Yayasan diminta berkoordinasi dengan TNI, Polri, serta pihak lainnya untuk mengkonfirmasi dan memverifikasi sejumlah penerima bantuan yang ada di dalam susunan acara (rundown) acara yang sudah disiapkan oleh yayasan dan sudah beredar luas di masyarakat.
“Supaya rundown yang ada itu bisa sesuai dengan yang dituju. Apakah itu lokasinya, apakah orangnya atau tempatnya sesuai dengan rencana kunjungan Ronaldo,” ujar dia.
Dalam rundown acara atau kegiatan Ronaldo di Kupang, disebut Ronaldo akan mengunjungi lokasi pembangunan RS kanker di Desa Oematnunu, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang.
Baca Juga: Tahun 2024, 125 PMI Asal NTT Meninggal di Luar Negeri, Didominasi Pria
Rencananya Ronaldo akan memberikan sejumlah bantuan kepada beberapa panti asuhan di Kota Kupang dan Kabupaten Kupang dan bertemu dengan anak-anak di GOR Oepoi Kupang.
Sementara itu Sekretaris Asprov PSSI NTT Abdul Muis mengatakan bahwa pihaknya masih berpikir positif mengenai kehadiran Ronaldo di Kupang.
“Kita tetap menunggu hasilnya dari yayasan graha kasih Indonesia, kita juga masih menunggu konfirmasi dari yayasan apakah kedatangan Ronaldo itu sesuai rundown atau bergeser rundwonnya,” ujar dia.
Namun jika memang tidak jadi datang ke Kupang, maka ujar dia PSSI NTT akan meminta klarifikasi dari pihak yayasan, apa penyebabnya. (ANTARA)
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Apa Jasa Raden Aria Wirjaatmadja bagi BRI? Begini Kisahnya
-
TikTok Diprediksi 'Menggila' Saat Nataru, Trafik Data Bali-Nusra Diproyeksikan Naik
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu