Scroll untuk membaca artikel
Eviera Paramita Sandi
Sabtu, 08 Februari 2025 | 07:18 WIB
Pelukatan Toya Jinah [beritabali.com]

Pada waktu itu, diceritakan ada banyak sekali haturan berupa beras hingga Jinah (uang kepeng) saat Karya.

Namun entah bagaimana ceritanya kemungkinan karena terlalu banyaknya haturan, sehingga sebagian jinah (uang kepeng ditinggal oleh para tokoh kala itu di lokasi pelukatan, sampai akhirnya tempat pelukatan ini dinamakan Tirta Jinah.

"Untuk kebenarannya saya tidak tahu secara pasti, tetapi berdasarkan cerita yang saya dengar dari para terdahulu, memang diceritakan seperti itu sejarahnya, dan sekarang pun tidak sedikit warga Pula Sari datang ke sini," terangnya.

Baca Juga: Dendam Kesumat, Mantan Karyawan Culik Anak Bos di Bali, Minta Tebusan Rp100 Juta

Load More