SuaraBali.id - Beberapa hari menjelang Hari Raya Nyepi ini, seluruh umat Hindu di Bali melaksanakan Upacara Melasti.
Upacara ini biasanya diikuti orang-orang secara berkelompok. Mereka akan datang ke sumber-sumber air secara berkelompok.
Dalam sebuah video yang beredar baru-baru ini sukses menjadi sorotan. Sekelompok orang yang sedang melaksanakan Upacara Melasti di Lembongan terlihat basah kuyup lantaran hujan deras.
Video yang diunggah akun TikTok @keluargalembongan itu memperlihatkan situasi saat melasti. Para pemedek yang mengenakan baju berwarna putih terlihat basah kuyup dan menempel dikulitnya.
Bahkan, mereka terlihat duduk di atas genangan air. Tubuhnya yang basah kuyup ditambah dengan tempat duduknya yang penuh air tak menyurutkan semangat mereka untuk bersembahyang.
Mereka tetap melakukan ritual demi ritual tanpa merasa terganggu dengan adanya genangan air semata kaki.
Video para pemedek yang melakukan Melasti itu sontak mengundang beragam komentar dari warganet. Banyak yang salut dengan mereka, lantaran tetap melakukan kewajibannya meski situasi tidak mendukung.
“Rahayu semeton tyang makesinami,” ujar @mangku316.
“Semoga hujan yang mengguyur merupakan berkah penyucian,” komentar lainnya.
Baca Juga: Seperti Tahun Sebelumya, Layanan Data Seluler Dan IPTV Dimatikan Saat Nyepi
“Dumogi rahayu sareng sami,” sahut @kadektinik.
Tradisi Melasti adalah upacara mensucikan diri. Upacara ini biasanya dilakukan di pinggir pantai atau danau dengan tujuan mensucikan diri dari segala perbuatan-perbuatan buruk yang telah dilakukan, lalu perbuatan buruk tersebut dibuang ke laut.
Kontributor : Kanita
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran
-
Santunan dan Pemulangan Jenazah WNI Korban Kebakaran Hongkong Ditanggung Pemerintah