SuaraBali.id - Sebuah rumah yang berada di Banjar Gelulung, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar terbakar pada Minggu (6/7/2023) malam kemarin. Rumah itu juga disebut adalah warung penjual nasi tahu yang cukup tenar.
Peristiwa kebakaran itu bermula ketika pada pukul 20.00 Wita, Ni Wayan Murni (60) sedang menghaturkan sesajen di sekeliling rumah termasuk pada sebuah kamar.
Saat menghaturkan sesajen beserta dupa itu pada tempatnya, Murni disebut lupa untuk mencabut dupa dari tempat penghaturan sesajen itu.
30 menit setelahnya, Murni baru menyadari api yang sudah membesar yang berasal dari kamar tersebut. Dia lantas memanggil suaminya I Wayan Budiana (65) untuk meminta bantuan warga sekitar untuk memadamkan api.
Baca Juga: Stefano Cugurra Sibuk Kasak Kusuk Lee Man FC Sebelum Merumput di Kualifikasi Liga Champions Asia
“Pukul 20.30 Wita Ni Wayan Murni melihat adanya api yang sudah besar di kamar tempat yang bersangkutan menghaturkan sesajen, kemudian memanggil suaminya untuk minta tolong kepada warga sekitar dan menghubungi pemadam kebakaran,” ujar Kapolsek Sukawati Kompol Decly Hendra Wijaya.
Tak lama berselang, empat unit mobil pemadam kebakaran tiba untuk memadamkan api. Baru pada pukul 22.15 api bisa sepenuhnya dipadamkan.
“Empat unit mobil pemadam kebakaran Pemkab Gianyar tiba di TKP kemudian melakukan pemadaman api dan pada Pukul 22.15 WITA api dapat dipadamkan,” imbuh Decky.
Setelah diselidiki lebih lanjut, api tersebut memang diyakini berasal dari dupa yang lupa dicabut dari tempat penghaturan sesajen.
Namun, kondisi itu diperparah karena pada kamar yang dijadikan gudang itu terdapat barang-barang yang mudah terbakar seperti kertas kado dan kasur.
Baca Juga: Tebar Ancaman! Stefano Cugurra: Saya Tahu Banyak Pemain Persik Kediri
“Dari hasil matbar (pengamatan dan penggambaran) bahwa di kamar yang terbakar terdapat barang-barang yang mudah terbakar seperti, kasur spring bed, kertas-kertas pembungkus kado, pakaian-pakaian yang berbahan kain,” tutur Decky.
Beruntung tidak ada korban pada peristiwa kebakaran tersebut. Namun, kerugian materiil akibat peristiwa itu ditaksir mencapai Rp250 juta.
Kontributor : Putu Yonata Udawananda
Berita Terkait
-
Liga 1: Dewa United Bertekad Gagalkan Misi Bangkit Bali United, Mampukah?
-
Cerita Senior Calvin Verdonk Soal Sepak Bola Indonesia: Sungguh Gila!
-
Janggalnya 'Wisatawan Siluman' di Bali, Pendapatan Daerah Berpotensi Bocor
-
Pertumbuhan Properti Tembus USD142 juta, Bali Masih Jadi Magnet Investor Mancanegara?
-
Bali Larang Air Kemasan Plastik! Langkah Radikal Selamatkan Pulau Dewata dari Tsunami Sampah
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
Terkini
-
UMKM Asal Sidoarjo Ini Sukses Tembus Pasar Ekspor Berkat Pemberdayaan BRI
-
Cerita Warga Bali Dijadikan Admin Judi Online di Myanmar, Bukan Kerja di Hotel Malah Disetrum
-
53.000 Tanda Tangan di Petisi Undang-undang Pencegahan Kim Soo Hyun, Good Day Hapus Wajahnya
-
Koster Minta Tak Masukkan Canang Sari di Penghitungan Inflasi Bali : Itu Niskala
-
Investor Merapat! BRI Umumkan Cum Date Dividen, Jangan Sampai Ketinggalan