SuaraBali.id - Jumlah jamaah haji embarkasi Lombok yang meninggal di Tanah Suci terus bertambah.
Hingga Sabtu (1/7/2023) kemarin, jumlah jamaah haji yang meninggal dunia yaitu sebanyak 14 orang dan rata-rata disebabkan cardiovascular diseases atau penyakit jantung.
Ketua Tim Pendaftaran dan Dokumen Haji Reguler, Hj. Sri Latifa Muslim mengatakan para jamaah tidak saja lanjut usia melainkan ada yang berusia 40 tahun. Dirincikan, belasan jamaah haji yang meninggal tersebut dari Kabupaten Bima sebanyak empat orang jamaah namun dengan kelompok terbang berbeda.
Empat orang jamaah tersebut yaitu Jafar Mursalim Lede, Halimah Salam Baki dan Zainab Ismail Saaban dari kloter 6, dan Ahmad Ibrahim Abidin dari kloter 8.
Selain itu, Kabupaten Lombok Barat tiga orang jamaah yaitu Nur Hasanah Sahnun dari kloter 11, Raehul Masyirah Husni dan Suryani Darme Mine kloter 3. Kabupaten Lombok Timur dua orang jamaah meninggal dunia yaitu Munaah Sahini kloter 7 dan Sahdi Amaq Sahdi kloter 1.
Sedangkan di Kabupaten Sumbawa Barat yaitu dua orang jamaah meninggal dunia atas nama Sahoda Nyompa Begawan kloter 10 dan Kapi Abdul Wahid Jafar kloter 5.
Sementara tiga jamaah lainnya yaitu berasal dari Kabupaten Dompu satu orang jamaah atas nama Siti Aminah Muhammad Saleh kloter 8, jamaah asal Kota Mataram atas nama Lalu Marlan Warti kloter 4 dan Kabupaten Lombok Tengah satu orang jamaah atas nama Sahrun Derun Sedanah kloter 2.
Suhu di Tanah Suci cukup tinggi yaitu mencapai 50 derajat celcius. Dengan kondisi tersebut, semua jamaah diminta untuk menggunakan alas kaki ketika hendak keluar.
“Kalau tidak ini pasti akan melepuh. Tidak jauh beda dengan tahun 2017,” katanya.
Selama berada di Tanah Suci, para jamaah untuk tetap menjaga kesehatan. Pasalnya, untuk jamaah haji asal NTB akan tiba di Tanah Air itu pada tanggal 19 Juli mendatang.
Berita Terkait
-
Cek Fakta, Titiek Puspa Dikabarkan Meninggal
-
Apa Pekerjaan Srikaton Suami Dewi Yull? Adab Izinkan Istri Datangi Pemakaman Ray Sahetapy Dipuji
-
Penyakit Jantung Masih Jadi Pembunuh Utama, Penting Tahu Cara Mencegahnya
-
Sosok Sri Respatini Istri Ray Sahetapy Sekarang, Pekerjaannya Tak Kalah Mentereng dari Dewi Yull
-
Korban Meninggal Akibat Gempa Myanmar Terus Bertambah, Ini Data Terbaru
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi Lagi Rp34.000 Jadi Rp1.846.000/Gram
Terkini
-
UMKM Asal Sidoarjo Ini Sukses Tembus Pasar Ekspor Berkat Pemberdayaan BRI
-
Cerita Warga Bali Dijadikan Admin Judi Online di Myanmar, Bukan Kerja di Hotel Malah Disetrum
-
53.000 Tanda Tangan di Petisi Undang-undang Pencegahan Kim Soo Hyun, Good Day Hapus Wajahnya
-
Koster Minta Tak Masukkan Canang Sari di Penghitungan Inflasi Bali : Itu Niskala
-
Investor Merapat! BRI Umumkan Cum Date Dividen, Jangan Sampai Ketinggalan