SuaraBali.id - Setelah hampir 11 bulan setelah kasus dilaporkan, Polda Bali menetapkan lima orang tersangka dalam kasus dugaan reklamasi ilegal di Pantai Melasti, Kuta Selatan, Kabupaten Badung. Penetapan tersangka tersebut didasari setelah gelar perkara yang diadakan pada Jumat (26/5/2023).
“Perkembangan kasusnya dari hasil gelar perkara yang dilakukan pada jumat 26 Mei 2023, di mana dilaksanakan juga gelar perkara terhadap pelaku dinaikkan statusnya menjadi tersangka,” ujar Kepala Bidang Humas Polda Bali Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto saat konferensi pers di kantornya, Senin (29/5/2023).
Kelima tersangka yang merupakan laki-laki di antaranya berinisial GMK (58), MS (52), IWDA (52), KG (62), dan T (64).
Dari kelima tersangka, dua diantaranya yakni GMK dan MS adalah pelaku utama di balik kasus ini yang berperan sebagai direktur PT Tebing Mas Estate. Untuk diketahui, PT Tebing Mas Estate merupakan pihak yang bertanggung jawab atas tindakan pengurugan di Pantai Melasti.
Baca Juga: Polda Bali Melempen, Laporan Pemkab Badung Terkait Pencaplokan Pantai Melasti Tak Jelas
Sementara itu, KG (62), T (64), dan IWDA (52) yang merupakan bendesa adat Ungasan ditetapkan juga sebagai tersangka. Peran mereka disebut sebagai pembantu untuk kelancaran proses reklamasi tersebut.
“Terkait peran tersangka, ada 2 pelaku utama yaitu GMK dan MS yang saat itu menjabat sebagai direktur utama di PT TME (Tebing Mas Estate). Yang turut membantu adalah 3 orang tadi,” ujar Kasubdit II Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Bali AKPB I Made Witaya.
Dari data yang ditemukan polisi, luas lahan yang direklamasi mencapai 2,2 hektar. Witaya menyebut salah satu poin perjanjian dalam reklamasi tersebut adalah untuk membangun beach club.
Dana yang dikeluarkan untuk proses reklamasi ini disebut mencapai Rp4 miliar. Selain itu, polisi juga menemukan bukti dana sumbangan yang diberikan kepada kelihan desa adat setempat.
“(Tersangka IWDA) yang pertama mengizinkan, kedua ada dukungan dana. Dua sisanya memberikan dukungan dana. Sesuai dari data yang kami dapatkan sementara ini ada Rp4 miliar untuk reklamasi, kemudian Rp5 miliar untuk sumbangan ke desa,” tutur Witaya.
Baca Juga: Semen Gresik Reklamasi Lahan Pasca Tambang Seluas 8,5 Hektare
Kelima tersangka kini diancam pasal berlapis meliputi Pasal 75 juncto pasal 16 UU no 1 tahun 2014 tentang perubahan atas UU no 27 tahun 2007 tentang pengelolaan pesisir dan pulau-pulau kecil, Pasal 109 jo pasal 36 ayat 1 UU no 32 tahun 2009 tentang pengelolaan dan perlindungan lingkungan hidup, serta pasal 69 jo pasal 61 A UU no 26 tahun 2007 tentang penataan ruang.
Namun, dengan ancaman hukuman dari pasal-pasal tersebut tidak mencapai 5 tahun, maka kelima tersangka tidak ditahan.
Untuk diketahui, kasus ini mulanya diketahui dan dilaporkan oleh Kepala Satpol PP Kabupaten Badung setelah menemukan gundukan batu kapur yang masuk ke area Pantai Melasti. Kemudian, diketahui yang mengerjakan proyek tersebut adalah PT Tebing Mas Estate.
Kontributor : Putu Yonata Udawananda
Berita Terkait
-
RK Mau Ubah Sampah di TPST Bantargebang Jadi Bongkahan, Bisa Jadi Pengganti Batako
-
Dukung Reklamasi di Jakarta Utara, Ridwan Kamil Bakal Berikan Lagi Izin yang Dicabut Anies?
-
Ridwan Kamil Dukung Reklamasi Di Jakarta: Selama Tak Merusak Lingkungan
-
Mau Reklamasi Seluas 3.300 Lapangan Bola, Singapura Butuh Impor Pasir Besar-besaran Buat Pelabuhan
-
Terkuak! Perusahaan yang Diwakili Harvey Moeis Setor Ratusan Juta Untuk Dana Jaminan Reklamasi ke ESDM
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
Terkini
-
7 Petugas TPS di Bali Tumbang, Asam Lambung, Keguguran Hingga 1 Orang Meninggal Dunia
-
Potret Luna Bijl, Kekasih Maarten Paes yang Juga Model Selingkaran Gigi Hadid
-
200 Prajurit Kodam IX/Udayana Dikirim ke Flores Timur Bangun Huntara Lewotobi
-
Jawaban Koster Atas Ucapan Selamat De Gadjah : Terima Kasih Sahabat Baik Saya
-
De Gadjah Akui Kemenangan Koster-Giri di Pilgub Bali, Ucapkan Selamat dan Terima Kasih